Kota Madiun, Bhirawa
Pembangunan Pasar Pancasila di Jalan Mayjen Sungkono telah selesai sepenuhnya. Saat ini, kios pasar tradisional tersebut sudah bisa ditempati oleh pedagang untuk berjualan.
Kepala Dinas Perdagangan Kota Madiun, Anshar Rasidi menuturkan bahwa Pasar Pancasila terdiri dari 33 kios. 27 di antaranya sudah terisi oleh pedagang lama.
“Masih ada sisa 6 kios. Pengisinya akan kami seleksi agar jenis jualannya tidak sama dengan pedagang yang sudah ada,” tuturnya, Rabu (11/12).
Menurut Anshar, pedagang yang sudah sanggup membayar sewa dapat langsung menerima kunci dan berjualan. Adapun besaran sewa sekitar Rp 1,2 juta – 1,3 juta per tahun. Anshar pun berharap, pasar dapat segera diisi. Sehingga, tidak hanya menarik minat pengunjung. Tapi juga menjaga keamanan pasar.
Meski begitu, Dinas Perdagangan telah menyiapkan tenaga keamanan yang berjaga dengan sistem shift. “Satu kota ada kurang lebih 49 penjaga yang dibagi di 17 pasar. Di sini nanti antara 3 orang secara bergantian,” imbuhnya.
“Harapannya ke depan, jualan pedagang bisa laku dan mereka bisa mencukupi kebutuhan. Sebab, umumnya yang berdagang di sini itu satu-satunya mata pencaharian,” tandasnya. [dar]
