27 C
Sidoarjo
Thursday, December 18, 2025
spot_img

PDM Kota Bekasi dan Kepala Sekolah Muhammadiyah Studi Tiru di Spemma


Surabaya, Bhirawa
Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Surabaya dan SMP Muhammadiyah 5 (Spemma) Pucang Surabaya Hari Senin (3/11) kemarin, mendapat kunjungan dari PDM (Pimpinan Daerah Muhammadiyah) Kota Bekasi untuk ‘Studi Tiru’ dalam rangka meningkatkan kualitas Sekolah Muhammadiyah di Kota Bekasi.

Rombongan PDM Bekasi berjumlah 13 orang dipimpin Drs H Zahrul Hadiprabowo CIRB yang juga Ketua PDM Kota Bekasi didampingi beberapa unsur Pimpinan PDM lainnya dan para Kepala Sekolah mulai dari jenjang SD dan Madrasah, SMP dan Tsanawiyah, serta SMK dan SMA Muhammadiyah Kota Bekasi. Selain mengunjungi Spemma Surabaya, juga berkunjung di SMA Muhammadiyah 2 (Smamda) Pucang Surabaya, serta SD Muhammadiyah 4 (Mudipat) Pucang Surabaya.

Menurut Wakil Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah kota Surabaya, Drs H Suhadi M Sahli, dari kunjungan PDM Kota Bekasi ini pihak PDM Kota Surabaya telah menerima dengan baik. ”Tadi telah bertemu dan bersilaturahim dengan baik dalam suasana hangat. Kami telah memberikan pengalaman-pengalaman dan prestasi PDM Kota Surabaya,” jelas Ustadz Suhadi.

Diantaranya, papar Ustadz Suhadi, konsentrasi PDM Kota Surabaya dalam mengelolah sekolah Muhammadiyah di Kota Surabaya, mulai dari jenjang TK, SD/MI, SMP/Mts, hingga jenjang SMA dan SMK, namun belum ada Aliyah. Nah, sekolah-sekolah ini ditangani secara serius, dalam hal ini oleh Majelis Dikdasmen dan diadakan peningkatan sinergi, ada PPDB berjenjang. Misalnya, siswa yang lulus TK Aisyiyah diharapkan melanjutkan di SD atau MI Muhammadiyah, sedangkan lulusan SD atau MI Muhammadiyah melanjutkan di SMP atau MTsi Muhammadiyah, begitu selanjutnya hingga SMA atau SMK. Serta ditingkatkan kualitas dan kuantitas sekolah-sekolah Muhammadiyah.

Berita Terkait :  UC Ventures Raih Penghargaan Bergengsi AIBI Award 2025

“Alhamdulillah, Sekolah-sekolah Muhammadiyah ini masih eksis terus dan banyak peningkatan. Meski memang di satu dan beberapa sekolah perlu diperhatikan. Dan InsyaAllah itu senergi dan sekolah itu dibantu PDM Kota Surabaya dan Majelis Dikdasmen,” tandasnya.

Sementara itu, Kepala Sekolah SMP Muhammadiyah 5 Surabaya, Ustadz Misbach Noehruddin SSi MM menjelaskan, Hari Senin (3/11) ini Spemma mendapat kunjungan PDM Kota Bekasi. ”Kami merasa bangga dan bahagia. Kami merasa ada kehormatan yang besar untuk kunjungan ini. Jadi dari ‘Studi Tiru’ ini tentunya akan saling bertukar pikiran, saling menginspirasi sehingga nanti apa yang kami sampaikan semua, Program-program Spemma, baik program unggulan yakni Tahfidzul Quran dan Program Internasional, dan program-program lain, serta apa yang telah dicapai, semua bisa sebagai rujukan atau pertimbangan untuk saling menginspirasi demi kemajuan di sekolah masing-masing,” jelas Ustadz Misbch.

Setelah kunjungan Studi Tiru, Ustadz Misbach berharap, bisa saling bertukar pengalaman, saling bertukar ide, nanti apa yang didapatkan dari kepala sekolah dan PDM Kota Bekasi akan tetap diadopsi. Apakah ditiru atau modifikasi, tetap akan pertimbangkan untuk program-program ke depan.

Sementara itu, Ustadz Zahrul Hadi Prabowo mengatakan, dalam kunjungan ke Sekolah Muhammadiyah Surabaya diawali di Spemma Surabaya, Smamda Surabaya dan SD Mudipat. PDM Kota Bekasi dan para kepala sekolah ingin belajar banyak dari PDM Kota Surabaya.

Berita Terkait :  Telkom University Surabaya Berinovasi dengan Mobil Listrik REVENG-E Tipe I

“Karena terus terang memang di Bekasi termasuk ya mungkin saya bilang agak tertinggal lah dari sisi AUM nya (Amal Usaha Muhammadiyah) khususnya dalam pendidikan, artinya dari sisi jumlah muridnya, juga pengelolaannya itu kami masih perlu banyak belajar. Nah salah satu yang yang ingin kami pelajari dari sini ternyata Sekolah Muhammadiyahnya yang sangat maju mulai dari jenjang SD, SMP hingga SMA,” kata Ustadz Zahrul.

Ustadz Zahrul menegaskan, setelah para kepala sekolah yang mengikuti muhibah ini, mereka harus mempresentasikan kepada kami (PDM) dulu. Inspirasi apa yang didapatkan dari muhibah ini, sebelum dipresentasikan kepada para kepala sekolah dan para guru lainnya yang tidak mengikuti muhibah. Tidah hanya para kepala sekolah, Ustadz Zahrul sendiri juga mengaku akan mempresentasikan inspirasi apa yang didapatkan selama muhibah di PDM Kota Surabaya.

“Sehingga dari hasil muhibah di Sekolah-sekolah Muhammadiyah Kota Surabaya ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan dan Sekolah Muhammadiyah Kota Bekasi. Dan banyak hal yang memang harus berubah, dari sikapnya, dari caranya dan sebagainya, juga mentalitas mereka sebagai guru, sebagai pengajar itu harus berubah menjadi lebih baik,” harap Ustadz Zahrul. [fen.wwn]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru