Ajak Siswa Piawai Berkreasi dan Inovatif, Agar Mampu Meraih Prestasi
Oleh:
Sawawi, Kabupaten Situbondo
Suasana puncak acara HUT SMKN 1 Panji ke-59, meski digelar secara sederhana namun berlangsung atraktif. Ribuan siswa mulai Kelas X, XI dan XII tampil dengan baju padu padan adat Nusantara dan baju daur ulang bahan plastik dan kertas bekas.
Mereka berjalan ratusan meter keliling di jalan raya sekitar sekolah, dengan dipimpin Kasi SMK Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jatim Wilayah Bondowoso dan Kepala SMKN 1 Panji, Paimin MPd.
Selasa (24/9) pagi suasana halaman SMKN 1 Panji, Kabupaten Situbondo berbeda dari hari hari biasanya. Seluruh siswa memakai pakai ikonik. Ada yang berbaju ada daerah Nusantara dan Timur Tengah dan baju daur ulang bahan kertas bekas. Perbedaan suasana tersebut bertambah hidup setelah untaian pita dipotong oleh Kasi SMK untuk memberangkatkan rombongan guru dan siswa mengikuti rute acara.
Kepala SMKN 1 Panji, Paimin MPd melalui Wakasek Kesiswaan, Dimas Kurniawan Nursalam mengatakan, di puncak HUT SMKN 1 Panji ke-59 pihaknya mengajak seluruh siswa untuk piawai berkreasi sehingga kedepan lebih banyak lagi meraih prestasi membanggakan bagi sekolah.
“Kami minta semua siswa paham dalam memaknai akulturasi puncak HUT ke-59 SMKN 1 Panji ini. Caranya dengan rajin belajar sehingga berprestasi,” tutur Dimas, dengan didampingi Wakasek Humas, Dr. Lusi Endang Sri Darmawati.
Masih kata Dimas, sebelum acara parade digelar, pihaknya sudah mengadakan serangkaian acara lomba yang melibatkan siswa. Satu diantaranya, aku Dimas, lomba membuat logo ucapan HUT. “Ya kita kemarin, juga mengadakan lomba Skansaji Talent. Ini merupakan sarana terbuka untuk siswa dalam meraih potensi dan bakat yang dimiliki,” kupas Dimas.
Dari parade ini, Dimas ingin siswa bisa menunjukkan kemampuan terpendam yang dimiliki. Terbukti ketika siswa dipancing, ulas Dimas, memiliki kreativitas yang bagus. Itu semua tampak dari kreasi padanan pakaian atau baju yang di tunjukkan memiliki nuansa seni yang luar biasa. “Bisa sampean lihat sendiri itu hasil karya siswa sendiri. Ada baju dari bahan kertas bekas dan ada bahan dari dedaunan. Hasilnya sangat bagus sekali,” beber Dimas.
Bahkan sambung Dimas, ada pakaian yang dipakai siswa ternyata dari bahan daur ulang, bahan plastik bekas dan sebagainya. Jadi, tambah Dimas, jika kreasi siswa dipoles bukan tidak mungkin mampu menunjukkan nilai seni dan corak yang memikat. “Ya siswa siswi ini punya banyak keahlian yang perlu terus diasah agar kelak bisa menjadi siswa yang memiliki kelebihan dibanding dengan sekolah lainnya. Kuncinya terus belajar dan mau memajukan keterampilan yang di miliki,” papar Dimas.
Dimas kembali memaparkan, siswa yang memiliki keahlian dibidang seni seperti tari, musik dan bidang lainnya ikut seleksi dalam lomba tersebut. Dengan terlibat dalam ajang ini, papar Dimas, siswa bisa mengapresiasikan dan meng akulturasi potensi yang tersimpan. “Kami berharap para siswa nanti piawai dalam inovasi serta pandai berkreasi dan sukses saat sudah lulus dari sini (SMKN 1 Panji),” tutur Dimas.
Pria kalem itu menerangkan, dari beberapa prestasi yang melegenda, siswa SMKN 1 Panji juga berhasil meraih juara dua O2SN Jatim, juara 1 bulutangkis kejuruan Kabupaten serta sederat juara juara lainnya tingkat regional. “Kami menekankan kepada semua siswa untuk tidak malu dan sebaliknya pintar membuka diri. Tunjukkan kemampuan yang dimiliki sehingga berhasil merebut juara dan prestasi,” pinta Dimas.
Dimas memastikan untuk rute kegiatan parade dari SMKN 1 Panji menuju arah barat dan melalui Jalan Gunung Arjuno, Jalan Semeru, Jalan Argopuro. Selanjutnya masuk jalan kampus STKIP, masuk di perumnas Panji Permai, melalui RTH dan selanjutnya memasuki masjid Baitul Makmur dan melewati Kantor Samsat. “Terakhir Finish di depan SMKN 1 Panji Kabupaten Situbondo,” tutur Dimas. [gat]