25 C
Sidoarjo
Wednesday, March 19, 2025
spot_img

Pangdivif 2 Kostrad Mayjen Susilo Dukung Ketahanan Pangan dan Pengelolaan Sampah

Pangdivif 2 Kostrad Mayjen Susilo (kiri) saat menerima buku hasil riset dari SRC tentang figur RM Margono Djojohadikusumo dari Komisaris dan Peneliti SRC Yuristiarso Hidayat (kanan), di Graha Yakusa, Desa Banjarejo, Kec Pagelaran, Kab Malang foto: cahyono/Bhirawa.

Kab Malang, Bhirawa.
Panglima Divisi Infanteri (Pangdivif) 2 Kostrad Mayjen Susilo beserta sejumlah staf berkunjung ke Graha Yakusa, Desa Banjarejo, Kecamatan Pagelaran Kabupaten Malang, bertemu dan berdiskusi dengan Founder Pusat Pendidikan dan Latihan (Pusdiklat) Graha Yakusa H Muhlis Ali, namun juga dengan sejumlah tokoh masyarakat serta organisasi mahasiswa dan pemuda serta tenaga Pendamping Desa. Dalam kunjungan Pangdivif tersebut guna bertukar fikiran, ide dan gagasan guna memperkuat sejumlah program nasional khususnya sektor ketahanan pangan dan pengolahan sampah di masyarakat.

Karena untuk melaksanakan ketahanan pangan dan bisa diterapkan, maka dibutuhkan ide-ide dari semua elemen masyarakat. Sedangkan program ketahanan pangan guna mendukung Asta Cita Presiden Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabumi Raka.

“Saya mengucapkan rasa terima kasih dan penghargaan untuk tuan rumah Founder Graha Yakusa, serta sejumlah pihak yang berkenan berdiskusi dan bersilaturahmi. Karena silaturahmi itu adalah salah satu upaya mempererat persaudaraan, untuk menjaga tradisi lama bangsa kita yang perlahan tergerus jaman,” kata Pangdivif 2 Kostrad Mayjen Susilo, Rabu (12/2), pada wartawan.

Menurutnya, dengan kita melakukan silaturahmi apalagi diselingi diskusi dan tukar ide, serta gagasan akan semakin memperkokoh persaudaraan, termasuk membantu pemerintah dalam mensukseskan program-program utamanya. Sehingga cita-cita besar negara untuk memberikan kesejahteraan masyarakat perlahan dan secara bertahap bisa terwujud. Dan dirinya berjanji akan banyak melakukan silaturahmi dan kunjungan ke sejumlah tokoh masyarakat, guna bersama-sama berkalaborasi dalam memajukan negeri. Sehingga dirinya sangat konsentrasi terhadap program pemerintah, khususnya ketahanan pangan, dan pengolahan sampah.

Berita Terkait :  Alami Lonjakan Pasien DBD, RSUD Sampang Pasang Tenda Darurat

“Dua sektor itu bisa berkalaborasi dan bersinergi dengan sejumlah stakeholder dan para pihak. Dari ketahanan pangan bisa menjadi berdaulat pangan, yang mana nantinya bangsa Indonesia ini bisa menjadi negara swasembada pangan,” papar Pangdiv, yang juga pernah menjabat sebagai Komandan Kodim (Dandim) 0818 Kabupaten Malang/Kota Batu.

Sektor Ketahanan pangan ini, lanjut dia, diharapkan bisa semakin mendukung dan mensukseskan program besar Makan Bergizi Gratis (MBG) untuk siswa-siswa sekolah, khususnya di wilayah Malang Raya. Sehingga dirinya mengapresiasi dan menanggapi sejumlah ide-ide yang disampaikan berbagai elemen masyarakat. Sehingga dari hasil diskusi dengan tokoh masyarakat, tokoh pemuda, mahasiswa, dan pendamping desa, tentunya telah memberikan masukan yang cukup baik untuk keberlangsungan program-program yang digagas Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabumi Raka.

Dirinya, tutur Mayjen Susilo, juga mengucapkan terima kasih untuk sharing ide dan gagasan yang tadi tersampaikan, termasuk ada usulan bagimana tenaga Pendamping Desa bisa ikut pelatihan bela negara. Selain itu, kami mengucapkan terima kasih pemberian

buku kajian historis dan hasil riset dari Sygma Research and Consulting tentang figur RM Margono Djojohadikusumo. Karena beliau itu sosok yang sangat menginspirasi sekali tentang pengabdian dan keikhlasan berbhakti untuk negara dan bangsa. Dan beliaunya juga

merupakan Kakek Presiden Prabowo Subianto, yang pernah menjadi Ketua Pertama Dewan Pertimbangan Agung, dan juga pendiri Bank Negara Indonesia (BNI) 1946. “Untuk itu, perlu disosialisasikan terus ke segenap lapisan masyarakat dan bangsa agar jejak pengabdiannya bisa menginspirasi generasi muda,” pungkasnya.

Berita Terkait :  Pj Bupati Madiun Buka Pertemuan Jejaring PMI Wilayah Sub Regional 4 Madiun

Sementara itu, Komisaris dan Peneliti Sygma Research and Consulting (SRC) Yuristiarso Hidayat menyampaikan, saat ini SRC sedang giat melakukan riset sejarah atas tapak jejak pengabdian sosok bangsawan pengabdi RM Margono Djojohadikusumo yang gerak kejuangannya layak ditampilkan ke public, agar bisa dikenang dan ditauladani. Dan SRC kini sedang menebar sejumlah peneliti di sejumlah kota dan daerah untuk mengambil dokumentasi jejak langkah pendiri BNI 1946.

“Figur kakek Presiden Prabowo itu semakin menampilkan banyak hal yang mesteri dan semakin menarik dikaji dan didalami termasuk prinsip hidup mengabdi tanpa batas untuk negara yang bersumber pada falsafah asing Noblisse Oblige dari Perancis,” paparnya. (cyn.hel).

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru