Sidoarjo, Bhirawa
Kepala BPPD Kabupaten Sidoarjo, Dra Noer Rochmawati MSI Ak, mengatakan sampai 27 Oktober 2025 perolehan pajak daerah Kabupaten Sidoarjo sudah sebesar Rp1.4 triliun dari target sebesar Rp1.6 triliun.
Demikian disampaikannya, Selasa (28/10) kemarin, ketika melaunching Taxcited 2025, yang digelar di lantai 7, gedung Umsida Sidoarjo.
Hadir dalam kegiatan itu anggota DPRD Sidoarjo Ahmad Muzayin, perwakilan dari Kanwil DJP 2 Jatim. Serta puluhan undangan dari pelajar, mahasiswa dan masyarakat umum.
Kegiatan Taxcited 2025, dilakukan oleh BPPD Sidoarjo untuk menyasar generasi muda dan masyarakat umum, agar mereka punya tanggung jawab ikut membantu pembangunan daerah.
Untuk generasi muda, yakni setingkat SMA dan Mahasiswa, bisa membuat karya kreatip lewat IG dan Tiktok. Sedangkan bagi masyarakat umum, berupa karya tulis.
“Karya-karya mereka yang kreatif, diharapkan bisa mengedukasi masyarakat, agar ikut bertanggung jawab dalam pembangunan daerah,” kata Noer Rochmawati.
Bagi kalangan muda, yakni setingkat SMA dan Mahasiswa, bisa membuat karya kreatip lewat IG dan Tiktok. Sedangkan bagi masyarakat umum, berupa karya tulis.
“Karya-karya mereka kita harap bisa mengedukasi masyarakat agar sadar dalam membayar pajak. Sebab pajak adalah penopang penting untuk pembiayaan pembangunan daerah,” katanya.
Para generasi muda dan masyarakat umum, bisa mendaftar untuk mengikuti lomba Taxcited 2025, yang mulai dibuka pada Rabu, 29 Oktober hingga 14 November 2025.
Penjurian akan dimulai pada 15 November hingga 20 November. Pengumuman pemenang pada 21 November. Penyerahan penghargaan pada 25 November 2025.
Hadiah untuk lomba tiktok dan IG, kategori umum dan profesional sebesar Rp22 juta. Dan untuk mahasiswa/pelajar sebesar Rp4.5 juta, berupa bea siswa.
Sedangkan lomba karya tulis, hadiah sebesar Rp22 juta untuk kategori umum/profesional. Dan Rp4.5 juta untuk mahasiswa/pelajar. Ketentuan teknis dapat diunduh melalui tautan https://linktr.ee.taxcited2025.
Asisten Administrasi Umum Pemkab Sidoarjo, Beny Airlangga SH, yang hadir membuka acara tersebut memberikan apresiasinya. Karena Menurut Beny, acara tersebut inovatip.
Karena menggugah dan mengedukasi masyarakat Sidoarjo untuk sadar dalam membayar pajak.
Rektor 2 Umsida, Heri Widodo, ikut memberikan pendapat, keberhasilan pengumpulan pajak, memang bukan hanya dari Pemkab Sidoarjo saja.
Tetapi semua masyarakat bisa ikut berperan. “Kami dukung pengelolaan pajak yang transparan dan akuntabilitas serta kemudahan dalam bayar pajak,” katanya. (kus.dre)