Pengalaman Magang Mahasiswa Komunikasi Untag Surabaya
Surabaya, Bhirawa
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Surabaya menerima mahasiswa magang dari Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas 17 Agustus 1945 (UNTAG) Surabaya untuk mendukung penguatan strategi komunikasi publik berbasis media sosial.
Kegiatan magang yang berlangsung pada 8 September hingga 8 Oktober 2025 ini berfokus pada upaya peningkatan kesadaran politik masyarakat Surabaya melalui produksi dan optimalisasi konten digital.
Program magang ini melibatkan dua mahasiswa dari peminatan Komunikasi Politik, yakni Lukman Hakim Anwar dan Rafi Hafidz Ramadan, yang akan berkolaborasi bersama Subagai Humas dan Protokol Sekretariat DPRD Kota Surabaya.
Para peserta magang akan berperan dalam pembuatan konten publikasi, dokumentasi kegiatan kedewanan, analisis komunikasi publik, hingga penyusunan laporan evaluasi strategi media.
Dalam proposal kegiatan, mahasiswa menekankan pentingnya media sosial sebagai saluran komunikasi pemerintah yang efektif di era digital. Penggunaan media seperti Instagram, Facebook, dan TikTok menjadi kunci untuk menjangkau masyarakat, khususnya kelompok muda yang kini menjadi pengguna terbesar platform digital. “Optimalisasi media sosial sangat penting untuk menjembatani komunikasi antara pemerintah dan masyarakat, terutama terkait edukasi politik dan transparansi kegiatan kedewanan,” kata salah seorang mahasiswa magang Rafi Hafidz Ramadan.
Menurut Rafi, selama pelaksanaan magang, mahasiswa mengikuti berbagai agenda DPRD Kota Surabaya, mulai dari pendampingan sosialisasi Program Indonesia Pintar (PIP), kegiatan kemasyarakatan, hingga menghadiri Rapat Paripurna.
Peserta magang juga membantu publikasi kegiatan berupa artikel, desain grafis, foto, dan konten video yang nantinya digunakan pada kanal resmi DPRD Kota Surabaya. Program ini sejalan dengan Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2015 tentang Pengelolaan Komunikasi Publik, yang menegaskan bahwa lembaga pemerintah harus memanfaatkan media sosial sebagai sarana interaksi dua arah dengan masyarakat. Pihak DPRD Kota Surabaya menyambut baik kontribusi mahasiswa dalam memperkuat fungsi komunikasi lembaga legislatif.
Melalui sinergi ini, DPRD berharap tercipta ekosistem komunikasi yang lebih informatif, transparan, dan mampu meningkatkan partisipasi masyarakat terhadap isu politik daerah. [why]