28 C
Sidoarjo
Friday, December 19, 2025
spot_img

Operasi Pasar Murni di Kota Kediri, Vinanda Prameswati: Tekan Inflasi Jelang Nataru

Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati mengecek komoditas yang dijual dalam Operasi Pasar Murni (OPM) di Halaman Kantor Kejaksaan Negeri Kota Kediri, Jumat (19/12).

Pemkot Kediri, Bhirawa.
Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati membuka pelaksanaan Operasi Pasar Murni (OPM) di Halaman Kantor Kejaksaan Negeri Kota Kediri, Jumat (19/12). Kegiatan ini merupakan kolaborasi antara Pemerintah Kota Kediri dan Kejaksaan Negeri Kota Kediri dalam menjaga ketersediaan serta stabilitas harga bahan pokok, khususnya menjelang Natal dan Tahun Baru.

Vinanda menyampaikan bahwa OPM digelar sebagai bentuk kepedulian pemerintah terhadap masyarakat. Pemerintah berupaya memastikan harga bahan pokok tetap stabil di tengah meningkatnya permintaan jelang hari besar keagamaan.

“Ini adalah bentuk kepedulian kita terhadap masyarakat Kota Kediri. Kita ingin memastikan stabilitas harga yang ada di Kota Kediri, apalagi menjelang Natal dan Tahun Baru,” ujarnya.

Menurut Vinanda, Operasi Pasar Murni menjadi salah satu langkah strategis untuk menekan laju inflasi daerah. Biasanya pada momen Natal dan Tahun Baru terjadi peningkatan kebutuhan bahan pokok yang berpotensi mendorong kenaikan harga.

“Harapannya masyarakat dapat terbantu dengan adanya kegiatan OPM ini. Komoditas yang dijual harganya terjangkau dan kualitasnya bagus. Silakan masyarakat berbelanja sesuai kebutuhan,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Kejaksaan Negeri Kota Kediri, Raden Roro Theresia, mengungkapkan bahwa OPM digelar untuk mengantisipasi lonjakan harga sekaligus mencegah terjadinya kelangkaan bahan pokok di pasaran. Kejaksaan berperan dalam pengendalian dan pengawasan karena tergabung dalam Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID).

Berita Terkait :  Curah Hujan Tinggi, Desa Menganti Kebanjiran, Warga Pilih Ngungsi

“Tadi Bapak Kepala Disperdagin mengatakan bahwa harga di Kota Kediri stabil dan masyarakat tidak perlu khawatir karena tidak ada kelangkaan. Antusiasme masyarakat hari ini juga sangat luar biasa,” ungkapnya.

Dalam OPM tersebut, sejumlah kebutuhan pokok dijual dengan harga terjangkau, diantaranya beras premium kemasan 5 kilogram seharga Rp86.500, minyak goreng Rp15.000 per botol, telur Rp27.000 per kilogram, gula Rp14.500 per kilogram, sayur serba Rp5.000, bawang putih Rp6.000 per pack, bawang merah Rp7.000 per pack, serta cabai rawit Rp4.000 per pack. Selain itu, masyarakat juga dapat memanfaatkan layanan pemeriksaan kesehatan gratis.(van,nov.hel)

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru