25 C
Sidoarjo
Thursday, March 13, 2025
spot_img

Minyak Goreng di Kota Batu Dipastikan Aman

Kota Batu,Bhirawa
Distributor minyak goreng di Kota Batu memastikan di bulan Ramadan ini pihaknya mampu menampung migor berbagai merk hingga 10 ton dalam sehari. Untuk itu mereka berani menjamin ketersediaan minyak goreng di Kota Batu dalam kondisi aman tersedia.

Hal ini sekaligus menjawab kekhawatiran warga yang sempat panik akan terjadi kelangkaan minyak goreng menyusul viral dan terungkapnya kasus kecurangan takaran Minyakita.

“Dalam satu hari, kalau Minyakita permintaan bisa sampai 1.000 karton untuk Kota Batu saja. Adapun untuk stok minyak goreng berbagai merk dalam satu hari bisa mencapai 1 ton,” ujarTony Surya Hartanto, distributor minyak goreng dan pemilik CV Atom Kota Batu, Kamis (13/3).

Ia menjelaskan daya beli masyarakat di momen Ramadan tahun ini menurun dibandingkan Ramadan tahun- tahun sebelumnya. Bahkan, hingga pertengan Ramadan dan mebjelang Lebaran permintaan minyak masih biasa-biasa saja.

“Permintaan minyak goreng saat ini normal-normal saja, belum ada peningkatan yang berarti,” jelas Tony.

Di beberapa Ramadan sebelumnya apalagi sebelum Covid 19, apabila sudah memasuki pertengahan Ramadan seperti sekarang permintaan minyak goreng pasti meningkat. Namun hal tersebut belum ditemuinya di momen Ramadan 2025 ini.

“Daya beli masyarakat turun, ini bisa dilihat ketika kami dilibatkan di event Pasar Murah, dimana harga migor dibanting dengan harga Rp14.700, kami bawa 9.000 liter namun yang terjual tak sampai separuhnya. Padahal di Ramadan dulu, ketika bawa 9.000 liter pasti kurang,” papar Tony.

Berita Terkait :  Jika Menang Kotak Kosong, Pilkada Ulang atau Tunggu Siklus 5 Tahun? Ini Penjelasan KPU Jatim

Menurutnya, turunnya daya beli masyarakat itu dipengaruhi sejumlah faktor. Salah satunya belum benar-benar pulihnya perekonomian pasca pandemi Covid-19. Saat ini hampir semua harga barang mahal. Kemudian ada efisiensi anggaran juga.

“Mahalnya harga barang dan adanya efisiensi anggaran ini mungkin sedikit banyak turut menjadi salah satu pengaruh daya beli masyarakat menurun,” tambah Tony.

Dengan kondisi ini dipastikan ketersediaan mminyak goreng di tingkat distributor di Kota Batu dipastikan mencukupi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama Ramadan hingga usai Idul Fitri 1446 H. Karena ketersediaannya cukup melimpah baik di pedagang maupun distributor.

Di CV milik Tony, tersedia migor berbagai merk. Mulai dari Minyakita, Sanco, Minyak Cap Kuda, Minyak Nasgor hingga minyak curah. Dan di momen Ramadan tahun ini tidak ada kenaikan harga migor yang cukup signifikan.

Saat ini untuk harga migor curah dibandrol dengan harga Rp18.200 per kilogram. Sedangkan untuk Minyak Kita dari distributor dijual sesuai HET Rp15.700 per liter.

“Stok dalam kondisi baik. Kami prediksi sampai selesai Lebaran stok akan tersedia dan tidak ada kekurangan,” tandas Tony. [nas.kt]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru