30 C
Sidoarjo
Saturday, November 23, 2024
spot_img

MEA Digelar, Pj Gubernur Apresiasi Produk Siswa dalam SMA Double Track


Adhy Karyono Sebut Milenial Entrepreneue Award Motivasi Kembangkan Potensi
Dindik Jatim, Bhirawa
Milenial Entrepreneur Award (MEA) kembali digelar Dinas Pendidikan (Dindik) Jatim. Ajang bergengsi unjuk karya dan cipta usaha ini dibuka langsung oleh Pj Gubernur Jatim, Adhy Karyono. Dikuti 145 lebih SMA Double Track di seluruh Jawa Timur, ajang apresiasi ini diharapkan baik para siswa atau pun lembaga dalam program SMA Double Track terpacu membangun jejaring dengan Dunia Usaha dan Dunia Industri dan siap berwirausaha.

Secara khusus, Pj. Gubernur Adhy mengapresiasi penyelenggaraan MEA 2024 yang merupakan bentuk kolaborasi luar biasa dari ITS dan Dinas Pendidikan Provinsi Jatim. Di mana ajang MEA menjadi wadah bagi alumni maupun lembaga yang berhasil menjuarai event dalam program SMA Double Track. Lebih lagi, SMA-SMA tersebut berada didaerah pelosok di Jawa Timur.

“Program ini menjadi solusi ketika siswa tidak melanjutkan ke Perguruan tinggi. Maka di samping dapat pendidikan SMA, diluar itu mereka juga diberi keterampilan dan lembaga pun berkerjasama dengan mitra yaitu DUDI. Kerjasama yang terbangun dengan DUDI ini dibantu ITS untuk mengkoneksikan untuk menjadikan mereka sebagai enterepenurship,” terangnya.

Selain memberikan keterampilan, program Double Track juga mewadahi hasil karya maupun jasa siswa melalui marketplace. Berkembangnya program ini, Adhy mengaku optimis walaupun para siswa berasal dari daerah terpencil sekalipun tapi mereka bisa berdaya dan mandiri.

Berita Terkait :  Bersama Puluhan Ribu Muslimat NU Jombang, Khofifah Khusyuk Ngalap Berkah Mendoakan Bangsa

Dijabarkan Adhy, program SMA Double Track sudah berjalan 5 tahun. Program ini awalnya diinisiasi oleh Gubernur Soekarwo dan dikembangkan secara besar-besaran oleh Gubernur Khofifah. Dalam program ini, asa tiga aspek yang menjadi bagian dari Nawa Bhakti Satya, yaitu Jatim Akses, Jatim Berdaya dan Jatim Cerdas.

“Semua dalam rangka memberikan akses kemampuan berusaha enterepenurship sehingga dapat mengurangi angka pengangguran,” tegasnya.

Adhy juga berencana, hasil produk dan jasa para siswa SMA Double Track nantinya bisa dimasukkan E-Katalog Jatim Bejo milik provinsi yang terintegrasi dengan website seluruh OPD, serta Pemkab dan Pemkot. Pihaknya berharap dapat membuat kebijakan hasil produk SMA double track yang baik,nbagus dan terstandar ijin halal. Dengan begitu produk mereka bisa masuk E-katalog Jatim Bejo.

“Sehingga Pemkab/Pemkot maupun OPD bisa menggunakan karya SMA Double Track,” tandanya.

Adhy juga menyorot peluang usaha rintisan atau start up usaha dari Kelompok Usaha Siswa (KUS) dan wirausaha dari para lulusan yang memiliki dasar skill yang memadai, serta semangat kewirausahaan yang pada akhirnya akan memajukan ekonomi Jatim.

Diketahui, dalam kesempatan ini Pj. Gubernur Adhy sempat menyaksikan penampilan peragaan busana produk Karya Kelompok Usaha (KUS).

“Kami optimis program ini berdampak bagi masyarakat Jatim. Ini juga akan menciptakan para wirausahawan muda yang berpotensi untuk menggerakkan perekonomian di Jatim,” tuturnya.

Berita Terkait :  UPZ SIG Pabrik Tuban Serahkan Dana Zakat Karyawan Rp2,2 M pada Baznas

Ditambahkan Kepala Dinas Pendidikan (Kadindik) Jatim, Aries Agung Paewai mengatakan, program double track pada awalnya dimulai pada tahun 2018 dengan fokus pada sekolah sebagai pusat pelatihan dan pusat produksi.

“Dari tahun 2018 hingga 2024 double track sudah melalui proses yang panjang. Untuk tahun ini, program ditekankan pada pengembangan DT Plutsk untuk mendorong DT Mart di sekolah double track dengan menyediakan layanan finansial, usaha, kerja serta digitalisiasi produk dan e-katalog,” terang Aries.

Pj Wali Kota Batu ini menyebut pengangguran di tingkat SMA cukup tinggi pada waktu itu, sehingga ITS bersama kami mencoba meramu agar lulusan SMA bisa lebih berdaya, bersaing dan bisa meningkatkan ekonomi keluarganya.

Aries berharap melalui MEA akan menjadi ajang entrepreneurship untuk menumbuhkan, mendorong dan mendukung minat generasi muda dalam berwirausaha.

“Ini juga bisa jadi ajang menampilkan cipta karya, cipta usaha dan cipta kerja lulusan double track,” sambungnya.

Aries lantas berharap kegiatan ini dapat dilanjutkan, ditingkatkan dan diluaskan. Sehingga antusiasme para lulusan di pelosok dapat menghasilkan omzet yang luar biasa.

Lebih lanjut, SMA Double Track disiapkan untuk siswa yang mana merupakan generasi Z untuk berdikari dan mandiri. Apalagi fenomena gen Z banyak yang menilai kurang tanggung dan lebih cepat bosan.

“Pemprov meneguhkan untuk mneyiapkan program Double Track dengan membekali siswa lewat kompetensi. Misalnya kompetensi tata boga, tata busana, teknik dan seterusnya. Sehingga saat lulus SMA mereka bisa siap menghadapi dunia kerja,” jelasnya.

Berita Terkait :  Owner Balad Group Jajaki Bisnis Distributor Rokok Bersama Pengusaha Asal Vietnam

Program Double Track ini, lanjut Aries juga diperuntukkan bagi siswa yang tidak bisa melanjutkan ke perguruan tinggi karena masalah ekonomi. Dengan adanya kompetensi melalui program ini para siswa bisa mandiri. Pj Wali Kota Batu ini mencontohkan seperti ahli di bidang digital, mereka akan secara mandiri buka jasa. Begitupun jika memiliki kompetensi di bidang tata boga mereka bisa buka katering sendiri. Ini dibuktikkan dari pendapatan SMA Double Track yang mencapai 9 miliar.

“Sekarang (PR) nya bagaimana mereka siap dan tidak berubah pikiran. Ini akan kita siapkan mereka pendidikannya dengan ITS. Kalau semakin mapan ekonominya mereka akan menetap. Dan bisa konsisten berkembang,” jelasnya.

Saat ini, Aries menyebut ada sebanyak 145 lebih dari 450 SMA yang menjalankan program SMA Double Track. Jumlah ini akan terus dimasifkan sehingga anak-anak yang berada di daerah pelosok bisa terjamah dengan kompetensi yang disiapkan Dindik Jatim melalui program unggulan ini. [ina]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Berita Terbaru

spot_imgspot_imgspot_img