Surabaya, Bhirawa
Pasangan Mahasiswa Institut Teknologi Dan Bisnis Widya Gama Lumajang, Mada Maulana-Widya Nova Ramadhan berhasil merebut medali emas cabang olahraga (cabor) bridge Pekan Olahraga Mahasiswa Provinsi (Pomprov) III Jawa Timur 2025 nomor pasangan campuran.
Sedangkan medali perak diraih pasangan Khelvin Syauqi Endyananta dari Politeknik Negeri Malang. Sedangkan dua pasangan dari Universitas Brawijaya Alif Zidan-Erliyana dan Setyo Ningrum-Airlangga Satriagung meraih medali perunggu.
Untuk cabor Bridge yang digelar di Universitas Surabaya (Ubaya) hingga saat ini masih dipertandingankan nomor pasangan putra dan putri dan selesai hingga hari ini, Selasa (3/6).
Sekretaris Umum Gabungan Bridge Seluruh Indonesia (Gabsi) Jawa Timur Raf Radiant Agung saat ditemui dilokasi pertandingan mengatakan, event ini sangat bermanfaat bagi perkembangan olahraga bridge, sebab agar olahraga ini bisa berkembang butuh peran serta dari institusi pemerintahan maupun dari perguruan tinggi.
“Kami sangat berterimakasih ke Bapomi (Badan Pembina Olahraga Mahasiswa Indonesia) Jatim yang tetap memperandingkan brdge di ajang Pomprov, karena dari ajang ini banyak menghasilkan atlet,” kata Raf Radiant Agung, Senin (2/6).
Ia juga berharap agar Bapomi terus mempertandingkan bridge di Pomprov agar para mahasiswa terus berlatih bridge dan bertanding di multievent paling bergengsi antar mahasiswa itu. “Karena semakin banyak pertandingan maka menambah jam terbang maupun pengalam dari atlet,” katanya.
Pada pertandingan itu juga dihadiri oleh pelatih nasional bridge Santje Panelewen yang memberikan motivasi agar para peserta berlatih dan terus mengasah kemampuan agar mereka bisa bertanding mewakili Indonesia di level internasional. Pada kesempatan itu Santje Panelewen juga sempat memberikan trik maupun strategi di olahraga ini.
Sementara itu Technical Delegate, Seoharto menjelaskan, pada Pomprov kali ini diikuti 60 atlet mahasiswa dari 10 perguruan tinggi di Jatim, dengan memperebutkan tiga medali emas di nomor pasangan campuran, pasangan putra dan pasangan putri.
“untuk nomor pasangan campuran sudah selesai dan medali emas berhasil direbut oleh Mada Maulana-Widya Nova Ramadhan dari Institut Teknologi Dan Bisnis Widya Gama Lumajang, sedangan untuk pasangan putra dan putri kita menggunakan sistem dua kali round robin dan baru selesai Selasa (3/6),” jelasnya. [wwn]