Pemkab Lamongan, Bhirawa.
Bupati Lamongan Yuhronur Efendi mengapresiasi Pondok Pesantren (Ponpes) Tanfirul Ghoyyi Lamongan yang mampu melahirkan lulusan hafiz (penghafal Al-Quran). Hal tersebut diutarakan saat menghadiri Peringatan Tahun Baru Islam 1446H, Wisuda Khotmil Qur’an, dan Haul Muassis Ke – 33 Ponpes Tanfirul Ghoyyi Sukorejo, Kecamatan Lamongan, Lamongan.
“Alhamdulillah tadi kita menyaksikan putra-putri kita semua, sudah di wisuda bahkan ada dua yang hafal 30 juz luar biasa, mudah-mudahan ini akan menjadi kebarokahan bagi masyarakat Lamongan, bagi keluarga dan juga bagi negara yang kita cintai,” ucap Pak Yes, Senin (8/7).
Dijelaskanya, Pemkab Lamongan terus mendorong dan memfasilitasi berbagai kegiatan yang berkaitan dengan khotmil quran maupun hafiz di berbagai yayasan maupun wilayah Lamongan.
Tidak hanya menggangungkan Khotmil Quran melalui berbagai kegiatan, Pemkab Lamongan juga memfasilitasi para hafiz untuk menempuh pendidikan S2 melaui beasiswa. Program Perintis (Pendidikan Berkualitas dan Gratis) telah mengcover sebanyak 13.696 siswa/mahsiswa. Di tahun 2022 sebanyak 7.230 beasiswa yang disalurkan. Sedangkan, di tahun 2023 terdapat 6.466 penerima beasiswa mulai dari tingkat SD sederajat hingga S2.
“Anak-anak jangan pernah berhenti bermimpi, dan jangan pernah berhenti belajar, banyak tempat-tempat yang menyediakan beasiswa sehingga biaya itu bukan menjadi halangan, banyak perusahaan-perusahaan yang menjalankan beasiswa tidak hanya di dalam negeri banyak juga sekolah di luar negeri yang menyediakan beasiswa bagi kepentingan masa depan anak-anak,” jelasnya.
Melihat komitmen Ponpes Tanfirul Ghoyyi dalam mencetak generasi berkeilmuan secara akademik dan agama, Pak Yes mengaku bangga dan bahagia. Sebab, ditengah era kemajuan teknologi, anak perlu dibekali ilmu umum serta ilmu keagamaan yang menjadi pondasi kehidupan sosial.
“Kita kalau tidak pandai menyikapi perkembangan teknologi informasi insyaAllah kita akan tergerus oleh teknologi informasi. Alhamdulillah saya yakin anak-anak yang ada di Tanfirul Ghoyyi diberikan ilmu pengetahuan terus diimbangi oleh kemampuan ilmu pengetahuan agama yang menjadi landasan moral bagi kita semua insyaAllah peradaban berubah semakin cepat banyak hal yang diluar keadaan saat ini,” ungkap Pak Yes.
Sementara itu, Agus Nihrul Bahi Al Haidar, Keluarga Ndalem Ponpes Tanfirul Ghoyyi mengungkapkan rasa terima kasih atas upaya Pemkab Lamongan dalam menjamin pendidikan warganya. “Kita patut bangga dan apresiasi Pemerintah Kabupaten Lamongan yang sudah memberikan bantuan juga di SMK Tanfirul Ghoyyi ada salah satu orang tuanya yang ODGJ dan alhamdulillah kemarin semua pembiayaannya dibantu oleh Pak Bupati,” pungkasnya. [aha,yit.wwn]