Jombang, Bhirawa
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Jombang melakukan grebeg pasar selama dua hari, Yakni pada tanggal 29-30 September 2024. Upaya itu dilakukan untuk menyosialisasikan pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak yang digelar 27 November 2024.
Sejak pagi tim dari KPU sudah berada di pasar. Mereka membeber spanduk ‘Grebeg Pasar, Sosialisasi Pilkada Serentak 2024’. Pada Senin (30/9) tim KPU Kabupaten Jombang mendatangi Pasar Mojoduwur Kecamatan Mojowarno, Kabupaten Jombang. Kemudian dilanjutkan ke Pasar Mojoagung dan sejumlah pasar lainnya, termasuk Pasar Cukir di Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang.
Sementara pada hari pertama, tim blusukan ke Pasar Wonosalam, Bareng, serta Jogoroto. Total ada 21 pasar di seluruh Kabupaten Jombang. Untuk mengundang massa, tim sosialisasi menyuguhkan hiburan gratis berupa organ tunggal lengkap dengan penyanyinya. Para pengunjung dan pedagang pasar menikmati sajian tersebut. Selanjutnya, para pengunjung diberikan kuis berhadiah menarik.
Seperti, pengunjung diberikan pertanyaan tentang kapan pelaksanaan Pilkada serentak dan siapa saja pasangan calon (paslon) yang akan berlaga dalam momen lima tahunan tersebut. Pengunjung dan pedagang pasar yang menjawab dengan benar mendapatkan hadiah menarik.
Tak hanya itu, para anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) dan Panitia Pemungutan Kecamatan (PPK) yang hadir ikut membagikan selebaran kepada pengunjung. Isinya, mengingatkan kepada masyarakat bahwa pemungutan suara Pilkada dilakukan pada 27 November 2024.
Lalu, mengajak masyarakat untuk datang ke TPS pada 27 November 2024 guna mencoblos calon gubernur-wakil gubernur Jatim dan calon bupati-wakil bupati Jombang. “Pilkada serentak dilaksanakan pada Rabu tanggal 27 November 2024,” kata Siti (56), salah satu pedagang di Pasar Mojoduwur ketika menjawab pertanyaan dari tim sosialisasi.
Sementara Saiful (64), pengunjung Pasar Mojoagung diberi pertanyaan tentang berapa jumlah pasangan calon yang bertarung di Pilgub Jatim dan berapa pasangan calon di Pilbup Jombang. Saiful yang sudah lansia ini menjawab sekenanya aja.
Untuk Pilgub Jatim ada lima calon, begitu juga dengan Pilbup Jombang. Tentu saja, panita dan pengunjung lainnya dibuat ger-geran dengan jawaban itu. Setelahnya, tim sosialisasi buru-buru meluruskan bahwa ada tiga pasln dalam Pilkada Jatim.
Rinciannya, nomor urut 1 Luluk Nurhamidah-Lukmanul Khakim, nomor urut 2 Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak, dan nomor urut 3 Tri Rismaharini-KH Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans). Sedangkan Pilbup Jombang diikuti dua pasangan calon.
Mereka adalah, nomor urut 1 Mundjidah Wahab-Sumrambah, nomor urut 2 H Warsubi-KH Salmanudin Yazid (WarSa). Saiful pun mengangguk-angguk ketika mendapat penjelaskan tersebut. Terakhir, Saiful berjoget dan benyanyi. Semuanya diliputi kegembiraan menyambut Pilkada serentak 2024.
Ketua KPU Jombang, Ahmad Udi Masjkur menjelaskan bahwa sosialisasi tersebut dilakukan di 21 pasar se-Kabupaten Jombang. Tujuannya, untuk menyosialisasikan Pilkada serentak 27 November 2024. “Juga untuk meningkatkan partisipasi pemilih. Grebek pasar ini kita lakukan selama dua hari, yakni Minggu dan Senin (29-30 Sepetember 2024),” ujarnya.
“Kita juga sosialisasikan tiga paslon di Pilgub Jatim dan dua paslon di Pilbup Jombang,” tambahnya. [rif.wwn]