31 C
Sidoarjo
Sunday, November 24, 2024
spot_img

KPU Jatim Gelar Doa Bersama Lintas Agama, Sambut Pilkada 2024 dengan Pesan Damai dan Kebersamaan

Enam pemuka agama berdoa pada acara doa bersama di Dyandra, Surabaya, Sabtu (23/11/2024) malam. foto: Rendy Agung p/Bhirawa.

KPU Jatim, Bhirawa.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Timur menggelar doa bersama lintas agama di Dyandra Convention Center Surabaya, Sabtu (23/11/2024) malam.

Acara ini digelar bertepatan dengan hari terakhir kampanye Pilgub Jatim 2024, menjelang hari pencoblosan pada 27 November mendatang.

Kegiatan ini dihadiri berbagai tokoh penting, termasuk Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono, jajaran Forkopimda, serta Ketua Umum MUI Pusat, KH Anwar Iskandar.

Tidak ketinggalan, para pemuka agama dari berbagai kepercayaan dan perwakilan partai politik di Jawa Timur turut hadir, memberikan doa terbaik untuk kelancaran Pilgub.

Ketua KPU Jatim, Aang Kunaifi, menyampaikan bahwa doa bersama ini adalah simbol penyerahan ikhtiar kepada Tuhan Yang Maha Kuasa setelah berbagai upaya maksimal dilakukan.

Ia berharap seluruh tahapan pemilu, mulai dari pemungutan hingga penghitungan suara, berjalan lancar tanpa hambatan.

“Kami berharap seluruh masyarakat Jawa Timur turut mendoakan agar proses Pilgub berjalan aman dan damai, serta menghasilkan pemimpin terbaik,” ujar Aang.

Dalam suasana khidmat, para pemuka agama bergantian memanjatkan doa sesuai dengan keyakinan masing-masing. Semua doa berisi harapan yang sama: Pilgub Jatim 2024 berlangsung damai, kondusif, dan membawa keberkahan bagi masyarakat Jawa Timur.

Pesan Perdamaian dan Refleksi Kebangsaan
Ketua Umum MUI Pusat, KH Anwar Iskandar, dalam orasi refleksi kebangsaannya, menekankan pentingnya menjaga persatuan di tengah perbedaan pilihan politik.

Berita Terkait :  Baznas Tulungagung Salurkan Air Bersih dan Tandon ke 10 Desa Alami Kekeringan

Ia mengingatkan bahwa pesta demokrasi harus menjadi momen memperkuat solidaritas, bukan sebaliknya.

Sementara itu, Pj Gubernur Jatim, Adhy Karyono, menilai kegiatan ini sebagai bentuk “mengetuk pintu langit” untuk meminta kelancaran dalam pelaksanaan Pilgub.

Adhy optimistis, dengan kesadaran semua pihak, Jawa Timur mampu menjaga keamanan, sebagaimana terbukti pada Pileg dan Pilpres lalu.

“Meski Jawa Timur masuk dalam peta merah potensi konflik, saya yakin masyarakat bisa menjaga kondusifitas. Keberhasilan Pileg dan Pilpres menjadi contoh bahwa kita bisa melakukannya,” kata Adhy.

KPU Jatim juga mengingatkan pentingnya menjaga kondusifitas selama masa tenang dan pada hari pencoblosan. Aang Kunaifi meminta seluruh pasangan calon, tim pemenangan, dan pendukung untuk saling menghormati dan menghindari provokasi.

“Mari kita jaga Pilgub Jatim agar menjadi pesta demokrasi yang riang dan penuh kebersamaan,” tutup Aang.

Dengan doa bersama ini, harapan besar disematkan agar Pilgub Jatim 2024 tidak hanya sukses secara teknis, tetapi juga membawa kedamaian dan kemajuan bagi seluruh masyarakat Jawa Timur. (geh.hel)

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Berita Terbaru

spot_imgspot_imgspot_img