Tulungagung, Bhirawa
Sejumlah musisi lokal meramaikan Konser Amal untuk Sumatera yang digelar di area Alun-Alun Kota Tulungagung. Tepatnya di depan Kantor DPRD Tulungagung. Mereka membantu menggalang dana untuk korban bencana banjir bandang dan longsor yang terjadi di Sumatera.
Ketua Pelaksana Konser Amal untuk Sumatera, Nur Hasyim, Senin (8/12), mengungkapkan pelaksanaan konser amal direncanakan akan berlangsung selama sepekan. Mulai hari Minggu (7/12) kemarin.
“Hari Minggu (7/12) kemarin ada tiga musisi yang tampil dan untuk hari ini Senin (8/12) belum ada yang mendaftar untuk tampil. Kami sudah sediakan semua alat musiknya dan sound sistem secara gratis untuk musisi yang akan tampil di Konser Amal,” ujarnya.
Konser Amal untuk Sumatera tersebut, menurut dia, digelar sebagai bentuk kepedulian atas musibah banjir dan tanah longsor dahsyat yang terjadi di tiga provinsi di Sumatera. Terlebih sampai saat ini masih ada daerah terdampak bencana yang terisolir.
“Karena itu, kami dari Pariwisata Tulungagung Explore menginisiasi konser amal dengan bekerja sama dengan PMI Tulungagung,” sambungnya.
Nur Hasyim menyebut konser amal tidak hanya berlangsung di Alun-Alun Kota Tulungagung, tetapi juga di Kecamatan Ngunut. Di kecamatan yang berlokasi di timur Kota Tulungagung itu rencananya akan berlangsung selama dua hari, yakni pada Sabtu (13/12) dan Minggu (14/12) depan.
“Khusus yang di Ngunut sudah ada sejumlah musisi yang akan tampil. Di Ngunut memang lebih banyak musisi setempat yang mendaftar ketimbang yang di Tulungagung,” paparnya.
Ia sempat menyayangkan pula antusiasme dari warga Kota Tulungagung yang belum banyak datang ke konser amal tersebut. Apalagi ASN dan para anggota DPRD Tulungagung. Mereka belum banyak terlihat datang untuk menyumbang.
Berbeda dengan sejumlah siswa dan siswi SDN Kampung Dalem 1 yang justru antusias mengisi kardus amal dengan sebagian uang saku mereka.
“Waktu hari Minggu (7/12) kemarin ada banyak relawan yang mengedarkan kardus amal di CFD (Car free Day). Bupati dan Ketua DPRD informasinya sempat menyumbang juga, tetapi kami rasa itu belum maksimal.
Kami berencana akan menemui Bupati dan Ketua DPRD Tulungagung agar dapat mendorong ASN Pemkab Tulungagung dan anggota dewan untuk menyumbang. Apalagi kami bekerjasama dengan PMI,” paparnya lagi.
Sampai Senin (8/12) pagi, menurut Nur Hasyim, dana yang terkumpul sebanyak Rp4 juta. “Mudah-mudahan terus bertambah. Kami pun tidak hanya menerima sumbangan berupa uang, tetapi juga logistik, seperti bahan makanan, peralatan dapur, perlatan cuci dan peralatan pertanian. Termasuk pakaian baru,” tuturnya.
Selanjutnya, Nur Hasyim membeberkan pula dari kegiatan penggalangan dana itu ada orang yang coba mendapatkan keuntungan pribadi.
Flyer kegiatan Konser Amal untuk Sumatera yang di dalamnya tertulis nomor rekening Pariwisata Tulungagung Explore dan diunggah di media sosial diduga diubah dengan tulisan nomor rekening orang lain.
“Yang saat ini beredar di WA itu diubah dengan nomor rekening atas nama Bopo Supri. Kami akan lapor ke Polres Tulungagung,” pungkasnya. (wed.dre)