Kab Malang, Bhirawa
Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Malang optimis bisa menembus tiga besar di ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) IX Jatim 2025 di Malang Raya pada Bulan Juli mendatang. Agar target itu bisa terealisasi pengurus KONI setempat sudah menyiapkan atlet terbaiknya.
Wakil Ketua I KONI Kabupaten Malang Hartono, Kamis (23/1), kepada wartawan mengatakan, KONI Kabupaten Malang akan mengirimkan kontingen Kabupaten Malang sebanyak 900 orang. Dengan rincian atlet berjumlah 700 orang, pelatih 150 orang, dan official 50 orang.
Sedangkan atlet Kabupaten Malang yang akan ikut bertanding di 63 cabang olahraga (cabor). “Kami sudah mempersiapkan pada masing-masing cabor, dan sudah melaksanakan Pemusatan Latihan Kabupaten (Puslatkab) secara mandiri, pada tahun 2024 dan sudah mengikuti Kejuaraan Provinsi (Kejurprov), serta Puslatkab serentak di tahun 2025, dengan harapan di Porprov IX Jatim nanti bisa mencapai target tiga besar Jatim,” jelasnya,” terangnya.
Ia juga menyampaikan, jika KONI Kabupaten Malang sudah menerima Surat Keputusan (SK) dari KONI Jatim, yang mana Kabupaten Malang juga ditempati venue pertandingan selama pelaksanaan kegiatan Porprov IX Jatim. Dan pengurus KONI Jatim sudah beberapa kali melakukan survei dan kajian kondisi riil venue di tiga daerah Malang Raya, karena ketiga daerah sebagai tuan rumah Porprov IX. Namun, untuk waktu pelaksanaannya kemungkinan antara bulan Juni-Juli 2025 mendatang, dan untuk tanggalnya masih menunggu kepastian dari Pengurus Besar (PB) Porprov IX Jatim.
Sesuai arahan Gubernur Jatim, kata Hartono, Porprov IX Jatim direncanakan dilaksanakan pada libur sekolah, yakni bulan Juli. Sedangkan untuk venue atau tempat pertandingan Kabupaten Malang mendapat jatah sebanyak 32 venue, Kota Malang 37 venue dan Kota Batu 15 venue.
Untuk venue di Kabupaten Malang sebagian besar tidak memerlukan pembenahan karena sudah baik dan layak digunakan untuk pertandingan. Dari hasil rapat tiga daerah sebagai tuan rumah, untuk acara pembukaan nantinya akan digelar di Stadion Gajayana, Kota Malang. Sedangkan untuk acara penutupan digelar di Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang, dan Kirab Api Porprov diperkirakan se minggu sebelum pelaksanaan Proprov.
“Untuk penutupan yang digelar di Stadion Kanjuruhan, tentunya sudah ditangani oleh Pemkab Malang, namun, untuk venue lainnya sebagian sewa dengan pihak lain. seperti Bendungan Karangkates, Bendungan Lahor, dan Bendungan Selorejo. Dan lapangan tembak Divisi 2/Kostrad Singosari, serta lapangan berkuda milik Kodam V/Brawijaya di Singosari,” terangnya. [cyn.wwn]