Suasana RDP Judi sabung ayam oleh GMPK di Ruang Utama Rapat DPRD Kota Probolinggo, Kamis (18/9). Ayu Firdausiyah Ahmad.
DPRD Kota Probolinggo, Bhirawa.
Komisi I DPRD Kota Probolinggo menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Gerakan Masyarakat Perangi Korupsi (GMPK) menyoroti maraknya praktik judi sabung ayam yang meresahkan warga. RDP ini turut menghadirkan camat dari lima kecamatan serta Satpol PP, Kamis (18/9).
Ketua GMPK, Sholehudin, menyampaikan bahwa laporan tersebut datang dari keresahan masyarakat, khususnya para ibu rumah tangga yang merasa terganggu oleh aktivitas perjudian.
“DPRD ini kan perwakilan masyarakat, yang bertugas mengayomi masyarakat. Termasuk menindaklanjuti perjudian yang ada di Kota Probolinggo, jadi biar tidak diam saja,” ujarnya.
Dalam forum yang dipimpin Zainul Fathoni (Fraksi PPP) dan Wakil Ketua Komisi I Amir Mahmud (Fraksi Golkar), suasana sempat memanas karena jawaban perwakilan instansi dianggap berbelit-belit. Amir Mahmud menegaskan bahwa sabung ayam di Kelurahan Kebonsari Wetan dan Wiroborang telah menjadi masalah serius yang butuh penindakan segera, “Ini sudah meresahkan. Pemerintah tidak bisa menutup mata,” tegasnya.
Sibro Malisi, anggota Komisi I lainnya, menekankan perlunya keterlibatan semua lini mulai dari RT, RW hingga aparat keamanan. Sementara Camat Mayangan, Agus Dwiwantoro, membenarkan laporan warga mengenai praktik tersebut.
“Informasi dari warga valid. Bahwa di lokasi tersebut ada perjudian sabung ayam,” ungkap Agus. Namun ia mengakui keterbatasan dalam menghadirkan bukti visual di lapangan.
Usai RDP, Zainul Fathoni menegaskan akan ada rapat internal DPRD sebelum rekomendasi resmi disampaikan kepada Pemkot Probolinggo. Rekomendasi yang disiapkan diantaranya intensifikasi pembinaan di tingkat bawah, peningkatan peran RT/RW, LPM, Babinsa, Babinkamtibmas, serta mendorong Pemkot agar lebih tanggap dalam layanan pengaduan masyarakat, termasuk melalui kanal 112.
“Terimakasih kepada GMPK yang telah memberikan laporan. Dari hasil RDP ini, tugas kami hanya mengkoordinasikan, kami akan segera memberikan rekomendasi resmi kepada Pemkot dan pihak-pihak terkait,” jelasnya. (fir.hel)


