26 C
Sidoarjo
Thursday, November 21, 2024
spot_img

Komisi D Serukan Peningkatan Akses Pendidikan dan Sosial di Hari anak Sedunia 2024


DPRD Surabaya, Bhirawa
Anggota DPRD Surabaya, dr. Zuhrotul Mar’ah, yang juga duduk di Komisi D membidangi pendidikan dan sosial, menyampaikan harapan besar dalam rangka peringatan Hari Anak Sedunia 2024.

Dalam kesempatan tersebut, dr Zuhro panggilan akrabnya, menekankan bahwa peringatan ini harus dijadikan momentum penting untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dan pemerintah mengenai hak-hak anak, serta urgensi pendidikan inklusif dan layanan sosial serta layanan kesehatan yang lebih baik bagi anak-anak di Kota Surabaya.

“Peringatan Hari Anak Sedunia setiap tahun seharusnya menjadi pengingat bagi kita semua akan tanggung jawab bersama dalam menjaga dan melindungi hak anak-anak. Meskipun telah ada peringatan ini, tantangan yang dihadapi anak-anak Surabaya dalam mendapatkan hak dasar mereka, seperti pendidikan yang layak dan perlindungan dari kekerasan, serta kesehatan masih cukup besar,” ujar dr. Zuhro yang juga merupakan legislator dari Partai PAN.

dr. Zuhro menggarisbawahi pentingnya akses pendidikan yang merata dan berkualitas bagi semua anak di Surabaya tanpa terkecuali. Ia mengingatkan bahwa tidak ada anak yang boleh tertinggal dalam mendapatkan pendidikan formal, terutama karena kendala ekonomi maupun hambatan sosial lainnya.

Zuhro juga mendorong pemerintah kota untuk memfokuskan perhatian pada pendidikan karakter, akhlak dan moral serta pemahaman tentang hak-hak anak, yang harus diajarkan sejak dini di sekolah-sekolah.

“Pendidikan karakter, akhlak dan moral serta pemahaman tentang hak-hak anak penting untuk membentuk generasi yang tidak hanya cerdas, tetapi juga peduli terhadap sesama dan lingkungan sekitar serta mempunyai ahklak mulia. Ini menjadi bagian dari upaya menciptakan Surabaya sebagai kota yang ramah anak,” ujar dr. Zuhro.

Berita Terkait :  Hampir Selesai, Coklit di Kota Pasuruan Tinggal 18 Persen

Selain isu pendidikan, Zuhro juga mengingatkan pentingnya perhatian terhadap fasilitas dan layanan sosial dan kesehatan bagi anak-anak yang berada dalam situasi rentan.

Khususnya bagi anak-anak jalanan, anak-anak korban kekerasan, dan mereka yang berasal dari keluarga tidak mampu. Ia berharap pemerintah kota bisa meningkatkan jumlah dan kualitas program sosial yang dapat mengatasi permasalahan ini, seperti tempat perlindungan, layanan psikologis, serta pelatihan keterampilan yang dapat memberdayakan anak-anak yang membutuhkan, termasuk shelter anak yg terdiagnosa HIV – Aids.

“Kami berharap agar pemerintah daerah semakin serius dalam mengatasi masalah ini. Anak-anak yang berada dalam kondisi rentan harus mendapatkan perhatian khusus agar mereka bisa tumbuh dan berkembang dengan baik,” tambahnya.

dr. Zuhro juga menekankan peran penting orang tua dan masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang mendukung tumbuh kembang anak-anak.

Menurutnya, sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta sangat diperlukan untuk menciptakan ekosistem yang sehat dan positif bagi anak-anak.

“Pemerintah bisa menyediakan fasilitas dan program, namun tanpa dukungan keluarga dan masyarakat, hal itu tidak akan maksimal. Orang tua harus aktif terlibat dalam perkembangan anak-anak mereka, begitu juga masyarakat harus turut menjaga dan mendukung anak-anak di sekitarnya,” jelasnya.

Lebih lanjut, dr. Zuhro juga menyoroti pentingnya meningkatkan kesadaran masyarakat tentang hak-hak anak. Hak atas pendidikan yang setara, tanpa diskriminasi apapun, menjadi salah satu hal utama yang harus diperjuangkan.

Berita Terkait :  Usai Raih Juara I Program SSK Paripurna Jawa Timur 2024

Ia berharap agar masyarakat semakin menyadari bahwa hak-hak anak harus dijaga dan dihormati, tanpa memandang status sosial, ekonomi, atau latar belakang budaya.

Dengan semangat Hari Anak Sedunia dr. Zuhro berharap agar seluruh elemen masyarakat di Surabaya dapat bekerja sama untuk meningkatkan kualitas hidup anak-anak, mewujudkan Surabaya sebagai kota yang ramah anak, serta memastikan anak-anak mendapatkan hak mereka untuk tumbuh dan berkembang secara optimal.

“Hari Anak Sedunia bukan hanya sekadar peringatan. Ini adalah pengingat bagi kita semua untuk berkomitmen menciptakan dunia yang lebih baik bagi anak-anak kita, sebuah dunia di mana mereka dapat tumbuh, belajar, dan berkembang dengan aman,” pungkasnya. [dre]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Berita Terbaru

spot_imgspot_imgspot_img