31 C
Sidoarjo
Tuesday, October 8, 2024
spot_img

Kick Off HSN PCNU  Pamekasan, Khofifah Ingatkan Peran Kuat NU Pertahankan Kemerdekaan RI

Pamekasan, Bhirawa
Ketua Umum PP Muslimat NU Khofifah Indar Parawansa meluncurkan Maskot IPNU – IPPNU dan Kick Off Hari Santri Nasional (HSN) di Lapangan Pegantenan, Kabupaten Pamekasan, Minggu (22/9).
Dalam kesempatan tersebut, Khofifah yang juga Gubernur Jawa Timur periode 2019-2024 menekankan peran besar NU dalam mewujudkan, mempertahankan dan mengisi kemerdekaan Republik Indonesia. Sehingga HSN menjadi momentum untuk mengisi kembali semangat konsisten menjaga persatuan dan keutuhan bangsa.

“Bapak Presiden Jokowi sempat menelepon saya tepat tiga hari sebelum dilantik pada periode pertama. Beliau menyampaikan Hari Santri akan disiapkan Keppres atau Perpres sebagai payung hukum, dan kemudian menanyakan hari santri dimulai pada 1 Muharrom atau tanggal lain,” kata Khofifah.

“Bahwa saya  termasuk yang diamanahi untuk menyiapkan payung hukum Hari Santri Nasional. Kemudian saya dengan Pak Pratik yang sekarang Mensesneg saling bertukar email untuk menyiapkan draf yang bisa direkomendasikan pada Bapak Jokowi saat itu sebelum beliau dilantik sebagai presiden di tahun 2014,” imbuhnya.

Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa perumusan HSN saat itu juga tidak sesederhana yang bisa dilihat. Akan tetapi ada yang sempat meragukan dan kesulitan untuk mencari bukti catatan sejarah bahwa yang berjuang saat peristiwa tewasnya AWS Mallaby itu adalah dari kalangan santri.
“Ada yang bilang, pada peristiwa itu santrinya hanya 16 orang. Ini menjadi hal penting menurut saya bahwa ternyata banyak yang ingin menghilangkan sejarah peran NU dalam meraih kemerdekaan dan kemudian mempertahankan kemerdekaan,” kata Khofifah.

Berita Terkait :  BPBD Situbondo Droping Air Bersih di Dusun Jerukan, Desa Selomukti

Karena itu sejarah NU yang berjuang habis-habisan untuk meraih dan mempertahankan kemerdekaan harus dikuatkan dan terus di-remain. Terutama ketika Hadratusy Syekh KH.  Hasyim Asy’ari mengomandani kiai dan santri dan mengeluarkan fatwa ‘Resolusi Jihad’ pada 22 Oktober 1945. Resolusi Jihad ini berisi kewajiban bagi setiap orang atau fardhu ain untuk berjihad mempertahankan Kemerdekaan Indonesia dengan melawan penjajah yang masih berada di Indonesia.

“Itulah mengapa pasukan yang turun dalam agresi militer yang kemudian puncaknya di Surabaya itu adalah pasukan santri, dan para pengasuh pesantren,” ujarnya.

Karena saat perumusan HSN ada perdebatan, Khofifah sendiri turun tangan untuk menelusuri sejarah mencari berapa jumlah santri, pengasuh pondok pesantren yang turun bersama-sama dengan membawa bambu runcing melawan penjajah.

“Bahkan saya menemukan catatan sejarah bahwa Bung Tomo sowan ke KH Hasyim Asy’ari dan menanyakan, Kiai kalau saya ingin membangun semangat bersama untuk mempertahankan Indonesia apa yang harus saya ucapkan?’ Maka saat itu KH Hasyim Asy’ari menyampaikan ‘Tolong pekikkan kalimat takbir, Allahu Akbar,” urai Khofifah.

“Bahwa pekikan takbir yang diteriakkan Bung Tomo adalah dawuhnya Kiai Hasyim Asy’ari, pendiri NU, agar semangat para pejuang dilipatgandakan oleh Allah. Cerita-cerita sejarah semacam ini mulai hilang dari dokumen sejarah,” kata Khofifah.
Oleh sebab itu, saat ini, Ketua PWNU Jatim KH Abdul Hakim Mahfudz atau yang akrab disapa Gus Kikin sedang mengumpulkan  peran NU dalam sejarah perjuangan kemerdekaan sampai merdeka dan mengisinya.

Berita Terkait :  Masuki Tahap Kampanye, Kapolres Situbondo Tekankan Netralitas dalam Pilkada

“Hari santri adalah hari dimana NU menunjukkan diri sebagai kekuatan untuk menjaga kemerdekaan Indonesia. Juga hari untuk menyampaikan pada dunia bahwa peran NU untuk menjaga kemerdekaan Indonesia adalah dengan doa, riyadhoh dan juga  nyawa,” ujarnya.
Karena banyak sekali syuhada yang menjadi korban dalam upaya menjaga kemerdekaan RI. Maka dari itulah yang kemudian menjadi titik pangkal penetapan Hari Santri Nasional pada tanggal 22 Oktober  dan dirayakan setiap tahun.[tam]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Berita Terbaru

spot_imgspot_imgspot_img