28 C
Sidoarjo
Friday, December 5, 2025
spot_img

Keunikan Event Ayam Sap Sap di Pasir Putih Situbondo


Dikunjungi Ribuan Wisatawan, Bupati Mas Rio Janji Bakal Dijadikan Event Tahunan
Oleh:
Sawawi, Kab Situbondo

Bupati Situbondo, Yusuf Rio Wahyu Prayogo, secara resmi melepas final Lomba Ayam Sap-Sap di kawasan Wisata Bahari Pasir Putih, Kecamatan Bungatan, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, pada Minggu (24/8).

Lomba tradisional ini digelar sebagai bagian dari upaya melestarikan budaya masyarakat pesisir sekaligus untuk memeriahkan peringatan Hari Jadi Kabupaten Situbondo yang ke-207 dan HUT RI ke-80.

Lomba Ayam Sap Sap, yang dalam bahasa Madura berarti ‘ayam terbang,’ merupakan tradisi unik di mana ayam betina dilepas dari perahu di tengah laut, sekitar 500 meter dari bibir pantai, untuk terbang atau berenang menuju daratan.

Bupati Yusuf Rio Wahyu Prayogo, yang akrab disapa Mas Rio, menyampaikan bahwa lomba ini bukan hanya hiburan, tetapi juga wujud pelestarian budaya lokal yang berlangsung selama bertahun tahun lamanya.

“Lomba Ayam Sap Sap ini adalah tradisi yang hanya ada di Situbondo. Selain melestarikan tradisi, kegiatan ini juga menjadi daya tarik wisata yang mampu mendongkrak kunjungan ke Pantai Pasir Putih,” tutur Mas Rio.

Lomba yang digelar mulai pukul 08.00 WIB ini, sambung Mas Rio, diikuti oleh puluhan peserta dari berbagai desa di Kecamatan Bungatan. Para joki ayam mempersiapkan ayam betina mereka dengan cermat untuk memastikan kondisi fisik yang prima.

Berita Terkait :  Kedokteran FIKKIA UNAIR Buka Peluang Karir Dokter Bidang Travel Medicine

“Ayam yang ikut lomba harus sehat dan biasanya adalah ayam betina yang sedang mengerami telur karena mereka bisa terbang lebih jauh,” ungkap Mas Rio.

Sementara itu Camat Bungatan, Yogie Kripsian Sah, menegaskan komitmennya untuk menjadikan lomba ini sebagai agenda event tahunan.

“Kami ingin tradisi ini menjadi ikon budaya Situbondo yang mendunia, sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi lokal melalui pariwisata,” jelas Yogie.

Salah seorang peserta, Jack Arif, warga Kecamatan Bungatan, mengaku antusias dengan kembalinya tradisi ini setelah sempat vakum.

“Ayam dilempar dari tengah laut di atas perahu. Sekali lempar ada 10 peserta. Total peserta ada 60 dan hari ini finalnya,” ujar Arif.

Acara ini menarik perhatian ratusan wisatawan yang berkunjung ke Pantai Pasir Putih, salah satu destinasi wisata unggulan di Situbondo.

Wisatawan asal Jember, Jodi, yang menyaksikan lomba ini untuk pertama kalinya, terkesan dengan keunikan acara tersebut.

“Sangat menarik melihat ayam-ayam ini terbang dari laut ke daratan. Kalau dikemas sebagai paket wisata, pasti akan menarik lebih banyak pengunjung,” terang Jodi.

Lomba Ayam Sap-Sap kali ini juga menjadi bagian dari rangkaian kegiatan tahunan di Pantai Pasir Putih yang mencakup lomba ayam sap-sap, dayung kanu, balap ban, dan perahu layar.

Panitia mencatat, acara tersebut berhasil menarik lebih dari 1000 pengunjung pada hari pelaksanaan (23-24 Agustus 2025), menambah semarak suasana libur akhir pekan.

Berita Terkait :  Wartawan Situbondo Borong Takjil UMKM, Pedagang Mamin Gembira

Acara berlangsung meriah dengan antusiasme masyarakat sekitar dan wisatawan dari beberapa kabupaten tetangga Situbondo. [awi.gat]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru