29 C
Sidoarjo
Friday, October 4, 2024
spot_img

Kementerian BPN Tekankan Pentingnya Inovasi Digitaliasi dalam Sistem Peradilan

Tenaga Ahli Bidang Hukum Kementerian Agraria dan Tata Ruang atau Badan Pertanahan Nasional, Ariyo Bimmo, S.H., LL.M., memberikan kuliah umum modernisasi dan pembaruan kultur hukum di peradilan pada mahasiswa Unisda Lamongan. (suprayitno/bhirawa).

Pemkab Lamongan, Bhirawa.
Tenaga Ahli Bidang Hukum Kementerian Agraria dan Tata Ruang atau Badan Pertanahan Nasional Ariyo Bimmo, S.H., LL.M., memberikan kuliah umum tentang modernisasi dan pembaruan kultur hukum di peradilan kepada mahasiswa Universitas Islam Darul ‘Ulum (Unisda) Kabupaten Lamongan, Jawa Timur.

“Orang biasa tidak apa-apa, yang penting karya kita luar biasa. Artinya , kita harus bisa memberi inspirasi kepada publik dan harus terus berinovasi,” ujar Aryo saat membuka kuliah umumnya yang digelar di Aula pertemuan Lantai 3 Gedung Rektorat, Jumat (4/10).

Ia menekankan pentingnya inovasi dalam sistem peradilan yang saat ini telah memasuki era digitalisasi. Salah satu bukti kongkret penggunaan inovasi digitalisasi tersebut yakni penggunaan Sistem Informasi Penelusuran Perkara (SIPP) yang memungkinkan akses informasi peradilan lebih terbuka dan transparan.

Menurutnya, perubahan itu meskipun tidak selalu mudah, sangat diperlukan untuk membangun sistem hukum yang lebih modern.

“Perubahan itu sakit, tapi sangat diperlukan. Sistem peradilan saat ini harus berani bertransformasi ke digitalisasi dalam proses peradilan atau penggunaan teknologi sebagai pengganti metode manual seperti tulisan tangan,” terangnya.

Pada kuliah umum tersebut, para mahasiswa tampak antusias mengikuti. Hal itu ditunjukkan dengan pro aktif pada sesi tanya jawab dari mahasiswa kepada narasumber.

Berita Terkait :  Pj Wali Kota Batu Instruksikan Revitalisasi Bangunan Sekolah Tak Layak

Pertanyaan-pertanyaan yang diajukan mencakup tantangan dalam modernisasi hukum dan peran teknologi dalam menciptakan transparansi di peradilan.

Pada kuliah umum ini juga selain diikuti oleh mahasiswa FH, FISIP, juga diikuti oleah mahasiswa dari berbagai Fakultas dan perwakilan Universitas di Indonesia.

Dengan adanya acara ini, Unisda berharap mahasiswa mampu menyerap wawasan dan keterampilan yang diperlukan dalam menghadapi era digitalisasi. Dimana transparansi dan teknologi memainkan peran penting dalam pembaruan sistem peradilan di Indonesia.

Sementara itu Rektor Unisda, Muhammad Hafidh Nashrullah, S.E., M.M., menuturkan soal visi besar pendiri Unisda. “Banyak mimpi besar datang dari orang-orang biasa. Seperti pesan Almaghfurlah KH. Masykuri Shodiq (pendiri Unisda), almarhum ingin membangun universitas yang dapat dijangkau oleh masyarakat luas,” tuturnya.

Untuk itu, lanjut Hafidh, Unisda terus berkomitmen tmeningkatkan fasilitas dan pelayanan pendidikan yang dapat diakses oleh semua lapisan masyarakat. (yit.hel).

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Berita Terbaru

spot_imgspot_imgspot_img