25 C
Sidoarjo
Tuesday, January 7, 2025
spot_img

KB-TK Al Muslim Awali 2025 dengan Pembelajaran Kebencanaan di Tenpina

BPBD Jatim, Bhirawa.
KB-TK Al Muslim Waru Sidoarjo mengawali tahun 2025 dengan pembelajaran kebencanaan di Tenda Pendidikan Bencana (Tenpina) milik BPBD Jatim, Senin (6/1). Ini menjadi sekolah pertama yang mengawali kunjungan pembelajaran kebencanaan di Taman Edukasi Bencana BPBD Jatim.

Kunjungan perdana ini diikuti 63 siswa TK B, dengan 7 guru pendamping. Selain mengikuti pembelajaran kebencanaan via Mobil Edukasi Penanggulangan Bencana (Mosipena), para siswa juga dikenalkan berbagai ragam bencana di Tenpina. Serta simulator gempa, kemudian mencoba simulasi bencana dengan kekuatan 4 hingga 7 MMI, dan mencoba beberapa layanan game melalui layanan touch screen.

Koordinator Guru Pendamping KB-TK Al Muslim, Siti Umroh menyampaikan terima kasih atas sambutan dan pembelajaran yang diberikan BPBD Jatim kepada anak didiknya. Baginya, pembelajaran kebencanaan ini sangat mengesankan, karena anak didiknya bisa mengetahui dan merasakan langsung kondisi di saat bencana melalui fasilitas yang ada.

“Fasilitasnya lengkap dan sangat kontekstual. Sehingga para siswa bisa merasakan takut, cemas dan menangis seperti saat terjadi bencana. Yang terpenting juga, siswa tahu bagaimana caranya mitigasi bencana,” kata Siti Umroh.

Terpisah, Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Jatim, Gatot Soebroto juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas kunjungan KB-TK Al Muslim di awal tahun 2025 ini. Diungkapkan, berdasar data BPBD Jatim, jumlah kunjungan ke Tenpina tahun 2024 lalu telah mencapai sebanyak 4.741 orang.

Berita Terkait :  KPU Lamongan Gelar Konstitusional Training of Trainer

“Dengan adanya tambahan fasilitas simulator gempa dan ruang VR, kami yakin jumlah kunjungan (Taman Edukasi Bencana, red) pada tahun ini akan semakin meningkat,” ungkap Gatot.

Kunjungan di Tenpina ini, sambung Gatot, meliputi berbagai kelompok usia, mulai dari siswa TK, SD, SMP hingga kalangan mahasiswa. Ada juga dari berbagai lembaga serta instansi, baik di wilayah Jawa Timur maupun dari luar provinsi dan bahkan luar negeri.

“Dibanding tahun 2023, jumlah itu juga mengalami peningkatan sekitar 23,8 persen atau sebanyak 913 orang dari jumlah kunjungan sebanyak 3.828 orang,” pungkasnya. [bed.gat]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Berita Terbaru

spot_imgspot_imgspot_img