Pemkot Pasuruan, Bhirawa
Pemkot Pasuruan akan terus meningkatkan kapasitas dan merespons kebijakan nasional terkait jasa konstruksi serta penerapan teknologi dalam tata kelola pemerintahan.
Hal itu sebagai bagian dari upaya menjembatani kebijakan pemerintah. Khususnya dalam pengadaan barang dan jasa di lingkungan pemerintah daerah.
Ungkapan itu disampaikan oleh Wali Kota Pasuruan, Adi Wibowo (Mas Adi) secara resmi membuka kegiatan sosialisasi katalog elektronik sektor konstruksi dan bina konstruksi (bikon).
Menurutnya, katalog elektronik dapat memperkuat transparansi dan efisiensi dalam proses pengadaan barang dan jasa, khususnya di sektor konstruksi.
“Ini adalah ikhtiar Pemkot Pasuruan untuk meningkatkan kapasitas dalam bidang jasa konstruksi yang terus beradaptasi dengan perkembangan teknologi. Kegiatan ini juga akan memperkuat kita semua dalam tata kelola barang dan jasa, terutama melalui pemanfaatan katalog elektronik. Dengan sistem digital, tata kelola menjadi lebih baik, akuntabel dan transparan,” ujar Mas Adi, sapaan akrabnya Wali Kota Pasuruan, Rabu (8/10).
Menurut Mas Adi, digitalisasi adalah wujud transparansi dalam tata kelola pemerintahan saat ini.
“Di era kemajuan teknologi, di mana semua aktivitas pemerintahan dituntut berbasis digital. Adanya katalog elektronik, pengadaan barang dan jasa akan menjadi lebih praktis dan efisien. Tentu, ini adalah kebutuhan yang harus kita penuhi bersama,” jelas Mas Adi.
Disisi lain, kegiatan tersebut adalag bagian dari upaya berkelanjutan untuk menjembatani kebijakan pemerintah pusat dengan pelaksana teknis di daerah. Terutama Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) di masing-masing organisasi perangkat daerah (OPD). [hil.dre]