Kota Batu, Bhirawa
Atlet Bridge Kabupaten Pasuruan masih menjaga peluang untuk meraih juara umum Porprov Jatim IX setelah mengoleksi 2 emas 1 perak dan 2 perunggu dengan total 5 medali.
Dua medali emas Kabupaten Pasuruan diraih dari nomor beregu putra dan putri. Sebenarnya Kabupaten Pasuruan memiliki peluang menambah emas di nomor beregu campuran, sayang pasangan di babak final yang digelar di Hotel Zam Zam, Rabu (2/7) harus mengakui keunggulan Kota Blitar (18-21 IMP), sehingga hanya mendulang medali perak. 1 perunggu diraih di pasangan campuran.
Pelatih Kabupaten Pasuruan Zona Prayogo mengatakan kesuksesan ini tidak lepas dari kerja keras semua atlet. Tidak ketinggalan peran pengurus dan orang tua atlet.
“Kami bersama para pelatih ?M Ilham Yanuarko, ?Nuril Izzah, dan ?Alif Priandhika merasakan besarnya dukungan para Pengurus Gabsi Kabupaten Pasuruan.
Program-program latihan berjalan dengan baik. Para orang tua atlet juga sangat mendukung.”, ujar Zona Prayogo.
Program latihan tim bridge Kabupaten Pasuruan terdiri dari 2 tipe, yaitu online melalui Bridge Base Online serta tatap muka 2 kali dalam 1 pekan. Ada latihan khusus bidding dan ada latihan untuk meningkatkan teknik play. Sebulan sebelum berlangsungnya Porprov atlet-atlet Bridge Kabupaten Pasuruan mengadakan pemusatan latihan 3 hari di Kota Batu.
“Selain itu kami ada program try out. Hampir semua turnamen di jatim selalu kami ikuti. Banyak prestasi diraih atlet-atlet kami. Di antaranya pada Ubaya Bridge Competition yang diadakan pada tanggal 1 Juni 2025. Pasangan Jasmine Ufairoh dan Arsinta Regina Putri berhasil meraih Best KU 23. Sedangkan M. Nasichun Amin berhasil menjadi juara Kategori Pelajar.”, kata Zona Prayoga. [wwn.kt]