31 C
Sidoarjo
Friday, December 12, 2025
spot_img

Jelang Nataru, Satpolairud Dampingi Marine Inspector Gelar Rampchek KMP di Pelabuhan Jangkar

Kasatpolairud Polres Situbondo, AKP Gede Sukarmadiyasa saat mendampingi ramchek marine inspector di KMP Pelabuhan Jangkar, kemarin. sawawi/bhirawa

Situbondo, Bhirawa

Menghadapi momen perayaan Natal dan Tahun Baru 2026, jajaran Satpolairud Polres Situbondo mulai melakukan pendampingan saat marine inspector melakukan ramchek di KMP Pelabuhan Jangkar, Situbondo, kemarin.

Langkah ini dilakukan untuk kesiapan transportasi laut di penyeberangan Pelabuhan Jangkar, Situbondo. “Ya ini momen menghadapi Natal dan Tahun Baru, Satpolairud Polres Situbondo ikut mendampingi Marine Inspector dari KSOP kelas IV Panarukan. Kami juga ikut melakukan ramcek Kapal Trimas Laila dengan rute Jangkar Lembar (NTB). Selain itu kami juga melakukan cek up kesehatan ABK oleh Balai Karantina Kesehatan kelas 1 Probolinggo,” aku Kasatpolairud Polres Situbondo, AKP Gede Sukarmadiyasa, mewakili Kapolres Situbondo AKBP Rezi Dharmawan.

AKP Gede Sukarmadiyasa menjelaskan Satpolairud mendampingi Marine Inspector untuk pengecekan kelayakan kapal dan kesehatan para ABK KMP Trimas Laila guna mitigasi keselamatan berlayar agar nanti saat angkutan Natal dan Tahun Baru di Pelabuhan Jangkar atau diperairan Situbondo berjalan dengan lancar. “Sehingga potensi gangguan kamtibmas bisa kita antisipasi sedini mungkin,” tutur AKP Gede.

AKP Gede ingin dengan dilakukan rampchek terhadap kapal penyeberangan dan cek kesehatan ABK kapal penyeberangan di Pelabuhan Jangkar, kedepan di perairan Situbondo khususnya di Pelabuhan Jangkar dan sekitarnya, kegiatan penyebrangan dapat berjalan dengan lancar. “Yang terpenting lagi tidak ada gangguan keamanan maupun kecelakaan laut yang terjadi,” pungkas AKP Gede.

Berita Terkait :  Bupati Hari Wuryanto Berharap Tim FP Berkontribusi Nyata Bangun Kabupaten Madiun

Disisi lain, Kepala KSOP Kelas IV Panarukan Herland Aprilyanto, menjelaskan, kegiatan rampchek KMP Trimas Laila dan pemeriksaan kesehatan ABK dilakukan untuk mengetahui kelayakan kapal saat akan berlayar (like laut). Selain itu, kupas Herland, mengecek kesehatan para ABK kapal, bertujuan agar operasional kapal saat angkutan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 dimulai dapat berjalan tanpa ada kendala apapun.

“Rampcek KMP Trimas Laila ini dilakukan secara menyeluruh terkait kelayakan kapal termasuk fungsi dan kapasitas alat keselamatan seperti life jaket, skoci, liferaft dan alat keselamatan yang lain,” tandas Herland. awi.wwn

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru