Situbondo, Bhirawa.
Dalam rangka menyambut arus mudik Lebaran, Polres Situbondo Polda Jatim menggelar sosialisasi tentang mudik aman keluarga nyaman dan penggunaan layanan darurat Hotline 110. Kegiatan ini dilakukan di Terminal Situbondo dan Kantor Travel pada Selasa (18/3/) untuk memberikan edukasi kepada masyarakat terkait keselamatan dan kenyamanan selama perjalanan mudik lebaran 2025.
Kapolres Situbondo AKBP Rezi Dharmawan melalui Kasat Lantas AKP Andy Bahtera Indra Jaya menjelaskan kegiatan ini bertujuan untuk mengingatkan para pemudik agar lebih waspada di jalan serta memanfaatkan layanan Hotline Polri 110 jika mengalami kendala atau keadaan darurat.
“Kami ingin memastikan masyarakat bisa mudik dengan aman dan nyaman. Hotline 110 dapat dihubungi secara gratis untuk melaporkan kecelakaan, kemacetan atau kejadian darurat lainnya yang membutuhkan bantuan kepolisian,” ujar Kasat Andy.
Dalam sosialisasi ini, personel Unit Kamsel Satlantas memberikan imbauan kepada masyarakat agar dapat memastikan kendaraan dalam kondisi prima sebelum berangkat mudik dan mematuhi aturan lalu lintas, seperti menggunakan helm dan sabuk pengaman.
“Selain itu diharapkan dapat menghindari perjalanan di malam hari jika kondisi fisik lelah atau mengantuk dan tidak membawa barang berlebihan yang dapat mengganggu keseimbangan kendaraan. Selain itu dapat memanfaatkan pos pengamanan mudik yang telah disiapkan kepolisian di berbagai titik jalur mudik. Terakhir dapat memanfaatkan masjid di jalur Pantura Situbondo sebagai rest area,” beber Andy.
Kasat Andy Bahtera Indra Jaya menambahkan dalam kegiatan ini polisi juga membagikan brosur dan stiker yang berisi informasi mengenai Hotline 110, posko mudik serta tips keselamatan selama perjalanan. “Dengan adanya kegiatan ini, Polres Situbondo berharap kesadaran masyarakat terhadap keselamatan di jalan semakin meningkat, sehingga perjalanan mudik menjadi lebih aman dan nyaman. Polisi juga mengimbau masyarakat untuk tetap berhati-hati dan segera melaporkan segala bentuk gangguan keamanan yang terjadi di perjalanan,” pinta Andy.
Salah seorang sopir, Rahmat mengungkapkan adanya informasi tersebut sangat berguna bagi para pemudik. “Sekarang saya tahu kalau ada masalah di jalan, bisa langsung menghubungi 110 tanpa biaya. Ini sangat membantu kami saat mudik,” katanya.[awi.ca]