Kota Madiun, Bhirawa
Beragam cara dilakukan untuk mendukung tumbuh kembang siswa didik. Salah satunya yakni dengan menyediakan asupan makanan yang mengandung gizi seimbang. Hal itu seperti yang dilakukan Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Aisyah Ummul Mu’minin (AUM). Sekolah yang berada di Jl Pilang Werda, Kelurahan Pilangbango, Kecamatan Kartoharjo, Kota Madiun itu membagikan makan siang gratis kepada seluruh siswanya.
“Dasar awalnya karena kami memiliki tujuan agar anak didik dari kelas satu sampai enam bisa menghafal juz 30. Nah, ada waktu lebih lama di sekolah karena tambahan pelajaran tadi. Maka dari itu, biar energinya tetap terjaga kami beri asupan makanan dengan makan siang gratis,” kata Pembina Yayasan Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia Madiun (YIPHIM), Slamet Oetoyo, Rabu (21/8).
Para siswa, lanjutnya, mendapat makan siang berupa dalam kotak makan berupa nasi, sayur, dan lauk pauk. Tiap waktu makan mereka mengambil makanan yang telah disiapkan, lalu mengembalikannya ke tempat semula.
“Ini masih pilot project. Kedepan akan terus kami evaluasi. Mungkin ada tambahan menu atau lainnya,” ungkapnya.
Terpisah, Kepala SDIT AUM, Aniesa Anggraini mengatakan, sekolah yang dipimpinnya baru berdiri pada tahun 2018. Dalam tahun ajaran 2024/2025 ini para siswanya memang memiliki jadwal kepulangan yang berbeda. Untuk siswa kelas satu dan dua jam pelajaran dimulai pukul 07.00-14.00 WIB.
“Sementara untuk kelas tiga pulangnya 14.30 dan kelas empat sampai enam pulangnya 15.30 setelah menyelesaikan Shalat Azhar bersama. Harapannya bisa memotivasi siswa dan ikut serta menjalankan program pemerintah yaitu pencegahan stunting,” katanya menjelaskan.
Salah seorang siswa sekolah tersebut mengaku senang dengan adanya pemberian makan gratis. ”Makanannya enak. Biasanya bawa bekal dari rumah, sekarang sudah tidak perlu,” ungkap Saka Haidar siswa kelas I. [dar.fen]