26 C
Sidoarjo
Friday, November 22, 2024
spot_img

HUT Ke-79 TNI, Refleksikan Semangat Menjaga Kedaulatan dan Keutuhan NKRI

Pangkoarmada II, Laksda TNI Ariantyo Condrowibowo meninjau pasukan saat upacara HUT ke-79 TNI di lapangan upacara A Yani Kodam V/Brawijaya, Sabtu (5/10). foto: Abednego/Bhirawa.

Surabaya, Bhirawa
Tepat Sabtu (5/10) Tentara Nasional Indonesia (TNI) genap berusia 79 tahun. Peringatan HUT ke-79 TNI dipusatkan di Monas, Jakarta Pusat, sementara di Surabaya upacara HUT TNI dilaksanakan di lapangan upacara Ahmad Yani, Kodam V/Brawijaya.

Diikuti personel gabungan tiga matra TNI Angkatan Darat (AD), Angkatan Laut (AL) dan Angkatan Udara (AU). Serta PNS TNI, Komcad, Menwa dan Pramuka. Upacara dipimpin langsung oleh Pangkoarmada II, Laksda TNI Ariantyo Condrowibowo selaku inspektur upacara.

Pangkoarmada mengatakan, tema HUT ke-79 TNI adalah: TNI Modern Bersama Rakyat Siap Mengawal Suksesi Kepemimpinan Nasional untuk Indonesia Maju. Menurutnya tema itu sangat relevan dalam merefleksikan semangat dan tujuan TNI. Yakni sebagai prajurit profesional, responsif, integratif, modern dan adaptif dalam menjaga dan mengawal kelangsungan hidup bangsa dan negara.

“Makna yang terkandung dalam tema itu adalah prajurit TNI sebagai pilar pertahanan negara memiliki peran dan tanggung jawab dalam menjaga kedaulatan dan keutuhan wilayah NKRI,” kata Pangkoarmada, Sabtu (5/10).

Selain itu, sambung Arianty, juga mendukung percepatan program pembangunan nasional dan ketahanan negara dalam mewujudkan Indonesia maju. Saat ini politik, ekonomi dan teknologi terus berkembang secara dinamis dan makin kompleks.

Berita Terkait :  Peringatan Hari Bhakti Adhyaksa ke-64

Selain telah menciptakan dimensi dan spektrum peperangan baru, juga membawa dampak disrupsi di segala bidang kehidupan. Karena itu, perkembangan situasi ini harus terus diikuti. Serta menjadi dasar dalam penyiapan kapabilitas TNI dari waktu ke waktu.

Sehingga, TNI perlu menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas tinggi. Juga mampu berinovatif dalam membangun institusi yang modern. “Kami terus menggembleng prajurit TNI untuk memiliki kemampuan dasar tempur. Mahir bela diri taktis sekaligus mampu mengoperasikan dan memelihara Alutsista yang berteknologi tinggi,” ucapnya.

Bila itu semua dapat terwujud, maka akan menciptakan transformasi TNI dengan kekuatan pertahanan Indonesia yang mampu berperan di kancah regional maupun internasional.

“Saya ingin mengingatkan kepada seluruh prajurit bahwa kita dituntut untuk mengedepankan tugas dan kepentingan rakyat, diatas kepentingan pribadi,” tegasnya.

Perwira tinggi bintang dua ini meminta agar prajurit TNI harus bekerja keras dan bekerja ikhlas. Serta memaksimalkan kemampuan juga memanfaatkan peluang, untuk memberikan kepedulian terhadap lingkungan sekitar.

“Sekecil apapun sikap dan tindakan yang kurang bijak akan dapat mengganggu bahkan merusak jati diri TNI sebagai tentara rakyat, tentara pejuang, tentara nasional dan tentara profesional,” pintanya. (bed.hel).

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Berita Terbaru

spot_imgspot_imgspot_img