25 C
Sidoarjo
Friday, December 5, 2025
spot_img

Hari Batik Nasional, Smamda Surabaya Menggelar Workshop Membatik Daun Semanggi


Surabaya, Bhirawa
Bertepatan dengan peringatan Hari Batik Nasional yang jatuh pada Hari Kamis (2/10) kemarin, SMA Muhammadiyah 2 (Smamda) Surabaya memperingati Hari Batik Nasional dengan menggelar Workshop Membatik bersama siswa Student Exchange dan beberapa siswa SMP di sekitar sekolah yang juga identik dengan Sekolah Batik karena seringkali menjadi jujugan para siswa sekolah lain untuk belajar membatik.

Kegiatan membatik ini merupakan kegiatan tahunan yang dilaksanakan Smamda Surabaya. Smamda selalu menggelar acara membatik sebagai peringatan Hari Batik Nasional dalam rangka melestarikan budaya bangsa yang adi luhung yakni Batik. Dengan tema ‘Bersama dalam Warna, Bersatu dalam Batik’.

Menurut Wakil Kepala Sekolah Bidang Humas, Ustadzah Rr Tanti Puspitorini SS, kegiatan peringatan Hari Batik Nasional ini sebagai bentuk penghormatan terhadap salah satu warisan budaya Indonesia yang harus dilestarikan. Selain itu Batik sudah menjadi identitas bangsa yang harus dijaga.

“Smamda ingin mengajak generasi muda, khususnya para siswa untuk ikut melestarikan warisan budaya ini dengan kegiatan membatik, bangga memiliki batik. Bahkan para siswa bisa sekaligus belajar mencanting hingga proses pewarnaan, syukur-syukur bisa sampai jadi Batik Tulis lengkap dengan warnanya,” kata Ustadzah Tanti.

Ustadzah Tanti menjelaskan, sebagai komitmen ikut melestarikan batik, kegiatan membatik ini tetap diadakan meskipun saat ini dalam pekan Sumatif Tengah Semester. Meski berbeda dengan tahun sebelumnya peringatan Hari Batik Nasional Smamda menggandeng sebuah hotel, namun untuk tahun ini Smamda Surabaya menggelar peringatan di lingkungan sekolah sendiri.

Berita Terkait :  Peluang Siswa Kembangkan Wirausaha, SMK BLUD Siapkan Lulusan Berdaya Saing Industri

Dalam Workshop Membatik yang digelar dalam rangka Peringatan Hari Batik ini diikuti peserta dari perwakilan siswa dari Pimpinan Ranting Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PR IPM) Smamda Surabaya, siswa SMP di sekitar Smamda Surabaya yang diundang diantaranya siswa SMP Muhammadiyah 4 Gadung Surabaya, SMP Muhammadiyah 2 Gentengkali Surabaya , SMPN 29 Surabaya, SMP IPIEMS Surabaya, SMP Maryam Surabaya.

Dan menariknya juga diikuti empat siswa asing yang mengikuti Inbound Student Program Rotary Youth Exchange juga ikut belajar membatik, yaitu Engie en Nana yang bersekolah di Smamda, Aiko Omura di SMAK St Louis 1 Surabaya, Paavo Hermanni Mulari dari SMA Vita Surabaya dan Nila Robin Hernandez Camacho di SMA Trimurti Surabaya.

“Smamda Surabaya memang sering menjadi jujugan murid asing untuk belajar membatik, siswa asing yang belajar membatik biasanya membawa pulang oleh-oleh berupa kaos batik atau goodie bag buatan mereka sendiri. Smamda juga sudah memiliki tas iconic dengan motif Smamda Heritage yang berlukiskan gambar KH Mas Mansur dan juga gedung-gedung bersejarah di Surabaya yang digunakan untuk souvenir tamu tamu penting,” tandas Ustadzah Tanti.

Kegiatan yang bertema ‘Bersama dalam Warna, Bersatu dalam Batik’ ini dipandu Ustadz Rachmad Setyo Wibowo SPd MHum, guru seni Smamda. Ia akan memberi arahan langkah-langkah membatik dari awal sampai akhir sehingga murid bisa mengerti cara membatik dengan canting dan mengetahui semua proses membatik.

Berita Terkait :  PGRI Sidoarjo Diminta Sejahterahkan Anggota

Rachmad menjelaskan, Tema yang diusung ini menonjolkan kebersamaan dan keberagaman Indonesia yang tercermin dalam motif dan warna batik. ”Kami mengajak para siswa, baik siswa Smamda sendiri, siswa peserta Inbound Student Program Rotary Youth Exchange dan para siswa SMP yang ada di sekitar Smamda Surabaya untuk belajar membatik Daun Semanggi dari awal membatik yang sudah diberi pola hingga mewarnainya,” tandasnya. [fen.wwn]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru