Surabaya, Bhirawa
Hadir sebagai sebuah oasis urban yang mengajak warga Surabaya untuk menemukan kembali makna hidup yang tenang melalui cita rasa autentik. Brown Bear, sebuah bakeri dan ruang kuliner telah membuka gerai pertamanya di area Java Paragon Hotel Residence di Jl. Mayjend Sungkono.
“Nama Brown Bear dipilih untuk menghadirkan nuansa kehangatan dan kenyamanan yang dapat diandalkan sebuah tempat yang selalu ingin dikunjungi kembali. Kami membangun merek yang terasa akrab, tulus, dan membangkitkan kenangan indah, sebagaimana keistimewaan hidangan favorit yang selalu dinantikan,” terang Owner Langgeng Dunia Selaras (LDS Group), Dylan De Silva, Selasa (21/10).
Dylan menambahkan, Brown Bear lebih dari sekadar destinasi kuliner, dengan desain yang meneduhkan dan atmosfer hangat yang menyambut setiap tamu. Brown Bear dibangun dengan filosofi yang melampaui fungsi sebuah bakeri biasa. Bahkan hadir sebagai ruang nyaman yang mengusung prinsip kenyamanan, kualitas, dan kebersamaan yang tulus. Setiap elemen dirancang untuk menciptakan pengalaman kuliner abadi yang mengutamakan momen bermakna.
Adapun menu yang disajikan merupakan simfoni dedikasi tinggi pada seni kuliner artisan. Para koki pastry berbakat Brown Bear menciptakan sajian premium menggunakan hanya bahan-bahan pilihan terbaik, seperti mentega Vivere dari Prancis dan cokelat premium Valrhona. Kreasi andalan seperti Matcha Valrhona Danish, Guattro Formaggi
Danish dan Cheese Cake Danish menjadi bukti nyata komitmen ini, memadukan teknik Eropa klasik dengan sentuhan cita rasa modern. Namun, perjalanan kuliner di Brown Bear adalah kisah dua passion. Sementara keahlian Chef Adit tercermin dalam pastri, Chef Ubay menguasai hidangan lain dengan keahlian dan keterampilan yang sama.
Menu Utama kreasi Chef Ubay ini menyajikan beragam kreasi signature yang dirancang untuk memikat lidah dengan pengalaman yang tak terlupakan. Sebagai pembuka yang menggugah, Gyutan Karaage menawarkan inovasi yang langka di pasaran. Potongan jeroan sapi disulap menjadi hidangan dengan balutan tepung yang memberikan tekstur crispy sempurna dan rasa umami yang autentik, mengukuhkan diri sebagai permulaan yang tak terlupakan.
Untuk mereka yang menikmati santap di luar waktu konvensional, Korean Big Brea as hadir sebagai jawaban. Sebuah dish unik yang jarang ditemui, sajian ini menghadirkan Cita rasa Korea yang otentik dalam komposisi yang personal dan seimbang.
Cocok dinikmati kapan saja, hidangan ini menjadi simbol dari konsep all-day dining yang fleksibel dan penangkar selera. Puncak pengalaman kuliner hadir dalam menu utama, Smoked Brisket Rawon. Sebuah mahakarya inovatif yang menyatukan jiwa tradisional dan presentasi modern.
Brisket yang dimasak slow-smoke dengan cermat disajikan dalam kuah rawon yang kaya rempah, menciptakan comfort food premium yang mampu menyatukan selera lintas generasi dalam sebuah pengalaman memikat. “Fokus kami bukanlah menjadi tempat paling tren, melainkan menghadirkan ruang yang penuh makna dan kejutan rasa, Mulai dari pastry, hidangan pembuka, hingga utama, setiap detail diperhitungkan untuk menciptakan ketenangan dan kenyamanan yang elegan, namun tak kehilangan jiwa petualangannya,” jelas Dylan.
Dengan desain interior memperkuat visi ini dengan menampilkan nuansa kayu hangat, palet warna netral yang lembut, serta iringan musik yang terpilih untuk menciptakan atmosfer membumi dan inspiratif.
Brown Bear Bakery and Cafe bercita-cita menjadi pusat komunitas, dengan rencana menggelar acara pop-up akhir pekan, pertemuan kreatif dan kolaborasi bersama para pelaku lokal, dan juga tempat ideal untuk menikmati kopi pagi dan bersantai di sore hari bersama kolega, keluarga dan sahabat.[riq.ca]