26 C
Sidoarjo
Thursday, November 21, 2024
spot_img

Gunakan Mekanisme BKK, 400 Unit Warung Rakyat di Sidoarjo Direnovasi

Kadis Koperasi dan UM Kabupaten Sidoarjo, M.Edi Kurniadi, membuka acara sosialisasi revovasi warung rakyat tahun 2024.(alikusyanto)
Sidoarjo, Bhirawa.
Pemkab Sidoarjo tahun 2024 kembali akan merenovasi 400 unit warung rakyat di desa dengan menggunakan mekanisme Bantuan Keuangan Khusus (BKK), berbeda dengan mekanisme 2 tahun sebelumnya.

Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Sidoarjo, M.Edi Kurniadi ST MT, mengatakan dengan mekanisme BKK, maka yang merenovasi warung rakyat tahun 2024 adalah pihak desa yang akan mendapatkan BKK.

“Tiap tahun caranya berbeda. Tahun pertama tahun 2022 lalu dengan cara lelang, tahun 2023 dengan cara swakelola, tahun 2024 ini dengan cara BKK,” tutur Edi, usai memberikan sosialisasi renovasi warung rakyat tahun 2024, Senin (30/9) kemarin, di ruang rapat Delta Karya Setda Sidoarjo.

Jumlah warung rakyat di desa yang direnovasi setiap tahun, jumlah quotanya tetap 400 unit. Program prioritas Bupati Sidoarjo ini akan dilakukan sampai tahun 2026, sesuai dengan RPJMD 2022 -2026.

Pada tahun 2024 ini, kecamatan yang akan menjalankan program prioritas itu diantaranya Kecamatan Tarik, Sukodono, Jabon, Prambon, Krembung dan Porong.

Hadir dalam sosialisasi yang dibagi dalam 2 sesi itu, yakni Kecamatan Tarik, Sukodono dan Jabon pada sesi pertama atau pagi hari. Kemudian sesi kedua atau siang hari Kecamatan Prambon, Krembung dan Porong. Yang dihadiri oleh Kades masing-masing dan petugas kecamatan masing-masing.

Berita Terkait :  Bawaslu Kota Pasuruan Pastikan Tahapan Logistik Sesuai Prosedur

Dinas Koperasi dan UM Kabupaten Sidoarjo menghadirikan narasumber kegiatan dari Asisten Tata Pemerintahan dan Kesra Pemkab Sidoarjo, M. AInur Rahman SSos, Plt Kepala Dinas PMD, Probo Agus Sunarno SSos MM, serta staf fungsional dari Bagian PBJ Pemkab Sidoarjo.

Program renovasi warung rakyat, menurut Edi, merupakan program prioritas, sebab tujuannya meningkatkan ekonomi usaha kecil di desa, dengan memperbaiki tempat usahanya, supaya bersih dan menarik.

“Setiap warung yang direnovasi mendapat bantuan sebesar Rp5 juta,” kata Edi.

Asisten Tata Pemerintahan dan Kesra, M.Ainur Rahman, memberi pengarahan agar warung yang akan direnovasi nanti harus warung yang sudah sesuai penerima bantuan. Dan biaya yang dipakai apabila ada kelebihan, maka harus dikembalikan lagi kepada Kas Daerah. Karena mekanisme yang dipakai pada tahun 2024 ini adalah bantuan keuangan khusus (BKK).

Dengan diberikan sosialisasi ini, maka pihak desa diharapkan segera melakukan tahapan seperti perencanaan, pelaksanaan, pengawasan dan evaluasi.

“Semoga pada awal Bulan Desember 2024, renovasi warung rakyat ini bisa tuntas,” kata mantan Kepala Dinas Koperasi dan UM Kabupaten Sidoarjo itu. [kus.gat]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Berita Terbaru

spot_imgspot_imgspot_img