Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa saat diwawancarai di Jombang, Senin malam (24/03). foto: arif yulianto/bhirawa.
Gelar Safari Pendidikan, Konsolidsikan Tenaga Pengajar
Jombang, Bhirawa
Gubernur Jawa Timur (Jatim), Khofifah Indar Parawansa menyebutkan, pihaknya telah melakukan ‘detail plan’ (rencana detail) terhadap persiapan Program Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih di Jatim.
Hal tersebut disampaikan Khofifah saat berada di Jombang, Senin malam (24/03) usai menghadiri rangkaian acara Safari Ramadan Pendidikan ke sejumlah sekolah.
Gubernur Jatim menjelaskan, sejumlah langkah telah dilakukan untuk persiapan program tersebut. Seperti, mengundang para kepala daerah di Jatim ke Gedung Negara Grahadi Surabaya.
“Kita sudah mengundang bupati/walikota se-Jawa Timur,” kata Khofifah. Kita sudah mengundang Pak Menteri Koperasi, tapi waktu itu yang diutus adalah Sekretaris Menteri Koperasi. Jadi ‘detail plan’ sudah kita lakukan, Pak Mendagri juga sudah merakorkan,” beber Khofifah.
“Jadi tunggu saja kawan-kawan, ‘ojo’ dipaksa ‘ngomong’ di depan bahwa saya mungkin adalah gubernur pertama yang mengundang bupati/walikota supaya mereka punya persiapan yang cukup untuk melakukan apa yang bisa disiapkan di Koperasi Desa Merah Putih,” ungkapnya.
Lantas bagaimana persiapan program ini di Kabupaten Jombang, beberapa waktu yang lalu, Bupati Jombang, Warsubi mengatakan, pihaknya masih menunggu petunjuk teknis pelaksanaan program Koperasi Merah Putih ini.
“Insyaallah nanti setelah Lebaran ini akan kami sosialisasikan kepada seluruh kepala desa,” ujar Bupati Warsubi, Kamis (20/03) yang lalu.
“Karena itu akan didanai juga dari APBN antara 3 sampai 5 Miliar per koperasi. Kemarin disampaikan waktu ada undangan di Grahadi seperti itu,” pungkas Warsubi saat itu.
Safari Pendidikan
Gubernur Jawa Timur (Jatim), Khofifah Indar Parawansa melaksanakan Safari Ramadan Pendidikan ke Kabupaten Jombang, Senin sore (24/03). Di Jombang, Gubernur Jatim mengunjungi SMA Negeri 3 Jombang dan SMK Negeri 1 Jombang.
Saat berada di SMA Negeri 3 Jombang, Gubernur Khofifah didampingi Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, Aries Agung Paewai memberikan santunan kepada GTT, PTT, tenaga kebersihan, penjaga malam, satpam, keluarga pra sejahtera dari SLB Jombang serta SLB Balongsari. Total terdapat 500 orang yamg menerima paket bantuan.
Lalu, saat berada di SMK Negeri 1 Jombang, Gubernur Khofifah melakukan peresmian 5 ruang praktik siswa, laboratorium bahasa dan fisika, UKS dan toilet SMK Negeri Kudu, 2 ruang praktik siswa, laboratorium bahasa, biologi dan fisika, UKS dan toilet SMK Negeri Kabuh, ruang kepala sekolah SMA Negeri Kabuh, dan 1 ruang kelas baru serta 1 laboratorium kimia SMA Negeri Bandar Kedungmulyo.
Gubernur Jatim mengatakan, Safari Ramadan Pendidikan merupakan salah satu cara bersapa untuk memberikan penguatan konsolidasi para guru dan kepala sekolah MKKS se-Jatim.
“Menurut saya ini cara yang sangat efektif, karena memang mengkonsolidasikan mereka,” kata Gubernur Jatim.
“Dan tentu kalau hari ini saya berterimakasih kepada mereka, bahwa tahun keenam secara berturut-turut Jaw Timur bisa memberikan, menurut saya adalah prestasi yang sangat baik, sangat membahagiakan, menggembirakan, enam tahun berturut-turut siswa SMA/SMK Jawa Timur diterima terbanyak di perguruan tinggi negeri tanpa tes,” papar Gubernur Jatim.
Tentunya lanjut Gubernur Jatim, semua pihak harus berterimakasih kepada para guru, kepala sekolah, serta para murid yang luar biasa yang bersemangat untuk belajar dan memberikan yang terbaik.
Namun, Gubernur Jatim juga mengingatkan agar semuanya bersiap karena sebentar lagi memasuki masa PPDB (Penerimaan Peserta Didik Baru).
“Para guru, kepala sekolah sudah harus melakukan berbagai persiapan-persiapan terbaik dari mekanisme zonasi yang berubah hari ini,” tandas Gubernur Jatim.
“Nah ini harus juga terkonfirmasi kepada semua calon peserta didik dan juga para calon wali murid yang mungkin sedang menjajaki sekolah-sekolah negeri. Jadi teruslah melakukan konsolidasi,” pungkas Gubernur Jatim. [rif.gat]