27 C
Sidoarjo
Wednesday, December 17, 2025
spot_img

GRR Tuban Goes to School 2025, Ajak Tanggulangi Gangguan Mental Remaja

Tuban, Bhirawa
Isu kesehatan mental telah menjadi perhatian dalam lima tahun belakangan ini. Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO melaporkan lebih dari 1 miliar orang di dunia menjalani kehidupan dengan gangguan kesehatan mental seperti gangguan kecemasan dan depresi. Isu ini tak hanya dialami orang dewasa, anak-anak dan remaja ditengarai juga terdampak gangguan kesehatan mental.

Menurut WHO, secara global 1 dari 7 anak usia 10 hingga 19 tahun mengalami kesehatan mental dengan permasalahan tertinggi, yaitu gangguan kecemasan yang dialami lebih dari 28% remaja.

Hal ini tentu perlu mendapatkan perhatian yang serius dari semua pihak terkait karena dampak terbesar dari gangguan mental terhadap remaja, yaitu kecenderungan turunnya prestasi akademik dan tumbuh kembang kreativitas anak. Padahal mereka menjadi harapan untuk membangun negara di masa mendatang.

Menurut Ciptari Dhienda Aurellya, Psikolog Klinis yang fokus pada kesehatan mental remaja dan kaum perempuan, masalah kesehatan mental sangat rentan dialami oleh remaja usia 12-18 tahun. Hal itu dikarenakan pada usia ini remaja mengalami fase storm atau badai dimana terdapat gejolak dalam jiwa remaja usia ini yang merupakan bagian dari transisi dari dunia anak-anak menuju dewasa.

”Selain fase storm, anak remaja sedang mengalami pula fase pencarian jati diri dan peran diri dalam lingkungan terdekat, sehingga mereka tetap perlu memperoleh bimbingan dari orang terdekat seperti keluarga, orang tua, hingga guru di sekolah,” kata Dhienda-sapaan akrabnya, pada kegiatan Grass Root Refinery (GRR) Tuban Goes to School 2025 di SMA Manbail Huda Desa Kaliuntu, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban pada Senin (22/9) mengangkat tema Mental Health Awareness.

Berita Terkait :  Semarak HUT ke-79 RI, Potas Surabaya Gelar Lomba Tradisional di Gedung Eks Humas Pemkot

Dhienda menjelaskan, bila dalam fase ini mereka tidak mendapatkan arahan yang tepat, maka mereka sangat rentan terhadap tekanan lingkungan baik yang timbul dari faktor sosial, keluarga, hingga akademik mereka di sekolah.

Pelaksanaan sosialisasi kesehatan mental bagi remaja ini mendapat respon baik dari para siswa. Seperti yang disampaikan Silvi, siswi kelas XII SMA Manbail Huda menyatakan pentingnya kegiatan yang diselenggarakan PRPP ini, karena membuka wawasan baru terkait kesehatan mental pada remaja, serta membantu dirinya untuk lebih menata diri dan hati agar dapat menanggulangi masalah kesehatan mental di kemudian hari.

Hal senada disampaikan Salma, siswi kelas XII SMA Manbail Huda, yang menyampaikan kegiatan sosialisasi terkait kesehatan mental pada remaja ini mendorong dirinya untuk mengenali diri sendiri agar dapat merespon setiap permasalahan dengan positif.

Sementara itu, Yuli Witantra, Sr Officer CSR PRPP di kesempatan terpisah menegaskan, kembali peran PRPP selaku perusahaan yang nantinya akan mengeksekusi salah satu proyek strategis nasional di bidang kemandirian energi GRR Tuban dalam pengembangan generasi muda sekitar area Proyek di Kecamatan Jenu.

”Para generasi muda Tuban ini merupakan aset bangsa untuk mendukung pembangunan nasional di masa mendatang. Gangguan kesehatan mental ini merupakan bahaya laten yang dapat menurunkan potensi serta kreativitas anak-anak untuk tumbuh kembang dengan optimal baik fisik maupun mental dimana mereka semua diharapkan kontribusinya untuk mendukung visi negara kita menuju Indonesia Emas 2045,” papar Yuli.

Berita Terkait :  Refleksi Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia), 9 Desember: Suguhan Korupsi Tiada Henti

Pada Kegiatan GRR Tuban Goes To School ini, PRPP juga memperkenalkan proyek GRR Tuban kepada seluruh peserta yang disampaikan Vladislav Smetanin, Manager Compliance PRPP. Tidak hanya itu, disampaikan juga materi tips untuk membangun ketahanan mental untuk menghadapi stress oleh Sandi Dumara, Manager HSSE Petrochemical Complex PRPP. [hud.fen]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru