26 C
Sidoarjo
Monday, March 17, 2025
spot_img

Evaluasi Kinerja TPPS, Pemkab Targetkan Angka Stunting 2025 Turun Jadi 3 Persen


Situbondo, Bhirawa
Sekda Wawan Setiawan bersama Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana ( DP3APPKB) Kabupaten Situbondo, Moh. Imam Darmaji memimpin kegiatan evaluasi kinerja TPPS (Tim Percepatan Penurunan Stunting), Senin (17/3).

Acara yang diikuti sejumlah pimpinan OPD tersebut digelar di ruang IR, lantai II Pemkab Situbondo.

Menurut Moh. Imam Darmaji, Kepala DP3APPKB Kabupaten Situbondo, pihaknya terlalu lama terlalu lama menikmati suksesnya penurunan angka stunting menjadi 4,1 persen. Sehingga ke depan khawatir angka stunting naik.

“Untuk itu saya melapor ke Wabup. Dan ibu Wabup meminta segera mengadakan rapat. Langsung pagi ini kami mengadakan rapat,” tutur Imam.

Mantan Kadis Peternakan Kabupaten Situbondo itu melanjutkan, dirinya semakin intens untuk mengingatkan kembali untuk terus mendukung program penurunan angka stunting.

“Ya memang kita berhasil mengatasi stunting dan yang perlu diperhatikan jangan sampai terjadi peningkatan stunting. Seperti pamekasan misalnya dari sebelumnya turun, kini naik lagi,” sebut Imam.

Kejadian di Pamekasan tersebut, urai Imam, jangan sampai terjadi di Situbondo yang kini berada diangka 4,1 persen untuk angka penurunan stunting nya.

“Kalau bisa jangan sampai naik dan sebaliknya harus bisa turun angka stunting di Situbondo. Ini bisa tercapai asalkan kita kompak,” terang Imam.

Imam melanjutkan, target angka 3 persen untuk penurunan stunting akan sukses jika mendapatkan bantuan dari semua elemen yang ada.

Berita Terkait :  Kodim 0815/Mojokerto Salurkan Bantuan Penyandang Disabilitas

“Misalnya ada keterlibatan dari ormas seperti Fatayat NU, Muslimat NU dan Aisyiyah. Jika dilakukan lagi dengan serius maka angka stunting kita akan turun,” papar Imam.

Di sisi lain, Sekdakab Situbondo Wawan Setiawan mengatakan, langkah evaluasi dilakukan sebagai upaya percepatan penurunan stunting perlu dilakukan kolaborasi pentahelix. Yakni, dengan melibatkan pemerintah, masyarakat, pengusaha, akademisi dan peran media.

“Kami menyampaikan ucapan terima-kasih pada TPPS Kabupaten Situbondo karena bekerja sangat positif, efektif dan efisien. Sehingga mampu menurunkan angka stunting di Situbondo secara signifikan,” pungkas mantan Kepala BKAD Kabupaten Situbondo itu. [awi.gat]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru