Surabaya, Bhirawa
Dosen Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya (ITATS) kembali meraih Hibah Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) dari Direktorat Riset, Teknologi, dan Pengabdian Kepada Masyarakat (DRTPM) untuk tahun anggaran 2024.
Hibah ini diperoleh melalui program pengabdian yang dilakukan di UMKM Bengkel Mulya Aluminium (BMA) Surabaya, yang dimiliki oleh Elifas Pitoyo.
Ketua tim PKM ini adalah Dr. Esthi Kusdarini, ST, MT, dosen Teknik Pertambangan ITATS, yang memimpin kegiatan pendampingan guna membantu menyelesaikan berbagai permasalahan yang dihadapi oleh UMKM BMA.
Salah satu masalah utama yang dihadapi UMKM ini adalah sulitnya meningkatkan omset penjualan. Hal ini dipengaruhi oleh kurangnya inovasi dalam produksi berbahan baku aluminium serta manajemen pemasaran yang belum optimal.
Oleh karena itu, program PKM ini berfokus pada pendampingan dan penyempurnaan dalam beberapa aspek penting. Inovasi desain produk ditangani oleh Bapak Sigit Hadi Laksono, ST., M.Ars, dosen di ITATS, sementara manajemen produksi dibimbing oleh Dr. Esthi Kusdarini, ST., MT. Selain itu, inovasi dalam pemasaran dibantu oleh Bapak Hendro Nugroho, ST., M.Kom.
Kegiatan PKM ini juga melibatkan dua mahasiswa, yaitu Nurul Lailatul Mahmudah dan Angga Kusuma Wijaya, yang turut berkontribusi dalam proses pendampingan.
Dalam program ini, tim PKM berhasil mengembangkan tiga produk unggulan dengan lima desain baru. Produk tersebut meliputi jendela kombinasi meja lipat (1 desain), bufet multifungsi meja (3 desain), dan kusen pintu jendela flip geser (1 desain).
Selain produk-produk baru tersebut, tim juga telah menyusun katalog produk yang memuat desain dan hasil-hasil inovasi yang dihasilkan selama kegiatan PKM.
Sebagai bagian dari tanggung jawab pelaksanaan kegiatan PKM yang didanai oleh DRTPM, tim PKM akan menghasilkan luaran berupa jurnal ilmiah serta video dokumentasi hasil kegiatan yang nantinya akan diunggah di platform YouTube.
Dengan keberhasilan program ini, diharapkan UMKM Bengkel Mulya Aluminium dapat terus berkembang dan meningkatkan daya saingnya di pasar melalui inovasi produk dan pemasaran yang lebih baik. Program pengabdian kepada masyarakat seperti ini menunjukkan kontribusi nyata perguruan tinggi dalam mendukung pengembangan UMKM serta mendorong pertumbuhan ekonomi lokal. [riq.hel]
