Rumah Terduga Teroris di Kota Batu Digerebek Densus 88
Kota Batu,Bhirawa.
Setelah melakukan penggeledahan selama berjam-jam di rumah kontrakan terduga teroris di Desa Junrejo, Kecamatan Junrejo, Kota Batu, akhirnya sekitar 45 item barang bukti diamankan Unit Jibom dan Unit Anti Teror Detasmen Gegana Satbrimob Polda Jatim beserta Densus 88 Mabes Polri, Kamis (1/8). Di antara item yang diamankan terdapat bahan kimia dan juga peralatan untuk membuat bahan peledak.
Diketahui, tempat kejadian perkara (TKP) sekaligus rumah dari terduga teroris berlokasi di Perumahan Villa Syariah Bunga Tanjung Nomor 34, RT 1 RW 8, Desa Junrejo, Kecamatan Junrejo, Kota Batu. Rumah ini digeledah setelah Densus 88 Antiteror melakukan penangkapan terduga pelaku pada Rabu (31/7) malam. Ada tiga orang yang diamankan petugas sebagai terduga teroris.
Kabidhumas Polda Jatim, Kombes Pol Dirmanto mengatakan bahwa dalam penggeledahan ini pihaknya menemukan adanya bahan peledak (Handak) yang ada di TKP . “Tim telah melakukan pencarian dan pengumpulan barang bukti, dan di antaranya ditemukan ada bahan kimia untuk membuat Handak, peralatan pembuatan bahan peledak dan juga ditemukan casing bom,” ujar Dirmanto, usai penggeledahan berakhir, Kamis (1/8).
Selain mengumpulkan barang bukti, polisi juga telah melakukan pengambilan sidik jari maupun DNA untuk proses penyidikan lebih lanjut. Pihaknya juha menemukan barang bukti lain namun belum bisa disebutkan untuk kepentingan penyidikan.
Keterangan ini juga selaras dengan keterangan yang diberikan Karopenmas Divisi Humas Polri yang menjelaskan bahwa penggeledahan ini dilakukan sebagai tindak lanjut usai polisi menangkap terduga teroris. Terduga ini berencana untuk melakukan aksi bom bunuh diri dengan sasaran tempat ibadah.
Dalam penyelidikan yang dilakukan petugas, terduga tersangka merupakan simpatisan dari kelompok teroris Daulah Islamiyah yang berafiliasi dengan ISIS.
Diketahui, Densus 88 telah mengamankan tiga terduga teroris dalam operasi tangkap tangan di Kompleks Villa Syariah Bunga Tanjung Kav 34, Desa Junrejo, Kota Batu. Kini ketiganya diamankan dan diperiksa intensif di Mapolres Batu.
“Operasi tangkap tangan ini adalah hasil penyelidikan yang dilakukan Detasemen 88 beberapa waktu lalu. Dan dalam olah TKP ini kita menurunkan tim lab forensik dan tim dari Jibom Sat Brimob Polda Jatim,” jelas Dirmanto.
Sebelumnya, Densus 88 telah melakukan serangkaian penyelidikan terkait dugaan aksi terorisme. Adapun Polda Jatim membantu mengamankan selama proses penyelidikan berlangsung.
Densus 88 Antiteror sudah beberapa hari ini memantau jaringan terorisme di Kota Batu itu. “Para terduga teroris menyewa rumah ini (TKP) untuk 2 tahun, saat ini masih berjalan 1,5 tahun,” tambahnya.
Diketahui, kompleks Villa Syariah Bunga Tanjung Kav 34 merupakan sebuah komplek perumahan kecil yang berisikan kurang lebih 19 rumah. Letaknya hanya 900 meter dari Polres Batu.
Terpisah, Ketua RT 01 RW 08 Desa Junrejo, Yulianto menjelaskan bahwa tiga orang yang diamankan Densus 88 Anti Teror masih satu keluarga dengan rincian dua laki-laki dan satu perempuan. Ketiganya adalah seorang ayah, ibu dan seorang anak yang berusia kurang lebih 19 tahun.
Hal ini sesuai dengan bukti Kartu Keluarga (KK) yang disetorkan terduga saat mereka tinggal di rumah kontrakan tersebut. “Mereka mengaku berasal dari Jakarta dan mengontrak di rumah milik warga Jakarta,” jelas Yulianto.
Sesuai dengan nama-nama yang ada di KK yang disetorkan ke ketua RT setempat, penghuni rumah kontrakan yang digerebek Densus Anti Teror masing- masing berinisial MDM, HS, dan HOK. [nas.iib]
