Nganjuk, Bhirawa.
Pembangunan Bandara Internasional Kediri merupakan proyek strategis nasional yang akan menjadi pintu gerbang baru bagi Jawa Timur. Kabupaten Nganjuk merupakan persimpangan dan pintu keluar masuk bagi moda transportasi baik yang mau ke bandara atau keluar bandara dengan tujuan ke barat Madiun atau ke timur arah Surabaya.baik angkutan barang atau penumpang.
Sebagai daerah penyangga dan mendukung kelancaran operasional bandara, diperlukan pembangunan infrastruktur pendukung, salah satunya adalah tanggul penahan jalan yang menjadi akses antar kota sebagai daerah penyangga.
Di jelaskan oleh Kepala Dinas PUPR, Gunawan Widagdo:” bahwa diperlukan pelengkap jalan (bangkapja) yakni dengan membangun tembok penahan jalan antar kota bertujuan untuk:
- Melindungi jalan antar kota dari banjir dan genangan air yang dapat mengganggu aksesibilitas menuju Kediri
- Menciptakan daerah penyangga yang aman dan nyaman bagi masyarakat sekitar koridor jalan Mpu Sendhok.
- Meningkatkan nilai estetika dan kenyamanan lingkungan karena perkembangan tata kota yang menyebabkan banyak berdirinya perumahan di kanan kiri jalan”, jelas Gunawan.
“Idealnya PUPR membangun bangkapja sepanjang ruas jalan Mpu Sendok kanan maupun kiri jalan, namun karena keterbatasan anggaran di PU, hingga pekerjaan ini di kerjakan secara bertahap multi years dengan menggunakan dana APBD”. tegas Gunawan.
“Pola ruang Kabupaten Nganjuk, memang termasuk nyaman karena jauh sebelum adanya jalan tol Mojokerto-Kertosono sudah ada jalan ring road yang memecah lalu lintas padat jalan raya nasional, serta menghindari masuknya kendaraan berat memasuki wilayah perkotaan Nganjuk, bertambah efektif dengan adanya pintu keluar masuk di ring road,Terus untuk ke arah Kediri, dari arah Madiun bisa melalui jalan Guyangan ke selatan ”, ungkap Afif, seorang konsultan asli Nganjuk yang harus mondar mandir keluar kota .
Pembangunan bagkapja sepanjang koridor jalan Mpu Sendok sendiri merupakan upaya penataan lingkungan untuk mendukung keberadaan Stadion Anjuk Ladang dan sepanjang jalan A. Yani yang di tetapkan sebagai kawasan ekonomi Nganjuk (KEN), ungkap Onny, Kepala Bidang Jakan dan Jembatan Dinas PUPR.
“Pembangunan tanggul penahan jalan antar kota sebagai daerah penyangga Bandara Internasional Kediri merupakan proyek penting yang akan memberikan banyak manfaat bagi masyarakat. Tanggul ini akan melindungi jalan dari banjir, menciptakan daerah penyangga yang aman, dan meningkatkan nilai estetika lingkungan sekitar bandara. Dengan terwujudnya proyek ini, diharapkan Bandara Internasional Kediri dapat beroperasi secara optimal dan membawa dampak yang signifikan terhadap Nganjuk sebagai daerah penyangga,” pungkas Onny.
Untuk mewujudkan sebuah kota yang nyaman dan layak huni upaya pemerintah daerah kabupaten Nganjuk melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang tersebut perlu dukungan dari segenap lapisan masyarakat. Kenali kotamu cintai negerimu. (dro.hel)