Target Tingkatkan Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat dan Budaya Membaca
Surabaya, Bhirawa
Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jawa Timur menyelenggarakan Workshop Akreditasi Perpustakaan Sekolah Tingkat Menengah Pertama (SMP) tahun 2024, di Hotel Royal Regentris, Surabaya.
Workshop mengusung tema “Pengembangan Perpustakaan Sekolah Sesuai Standar Nasional Perpustakaan” yang diikuti oleh 79 tenaga pengelola perpustakaan dari 21 kabupaten/kota di Jawa Timur, bertujuan meningkatkan pengelolaan dan pelayanan perpustakaan pada satuan Pendidikan Menengah Pertama dan Madrasah Tsanawiyah di Jawa Timur sesuai dengan standar nasional perpustakaan (SNP) yang telah ditetapkan dalam Peraturan Kepala Perpustakaan Nasional RI. (30/10)
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jatim, Ir. Tiat S. Suwardi, M.Si, menjelaskan bahwa Workshop ini merupakan langkah penting dalam meningkatkan kualitas perpustakaan sekolah di Jawa Timur.
“Perpustakaan sekolah memiliki peran vital dalam mendukung proses belajar dan memupuk minat baca di kalangan siswa, serta berfungsi sebagai sarana yang efektif dalam meningkatkan proses belajar-mengajar dan memberikan warna dalam proses interaktif edukatif yang lebih efisien.” Ujarnya Tiat S. Suwardi.
Lanjut Tiat mengatakan Materi workshop mencakup penjelasan mengenai komponen akreditasi perpustakaan sekolah tingkat menengah pertama, motivasi untuk meningkatkan komitmen dalam pengembangan perpustakaan sekolah, serta strategi pengembangan perpustakaan sekolah sesuai dengan SNP.
Workshop Akreditasi Perpustakaan Sekolah Tingkat Menengah Pertama di Jawa Timur 2024 ini diharapkan dapat menjadi momentum penting dalam meningkatkan kualitas perpustakaan sekolah di Jawa Timur dan mendorong terbentuknya generasi yang gemar membaca dan berbudaya literasi.
“Ini dapat memberikan pengetahuan dan keterampilan yang bermanfaat bagi para pengelola perpustakaan sekolah, dengan terakreditasinya perpustakaan sekolah, diharapkan kualitas layanan perpustakaan dapat meningkat dan mendukung terwujudnya tujuan mencerdaskan kehidupan bangsa.” Pungkasnya.
Jawa Timur memiliki 27.915 lembaga perpustakaan dari berbagai jenis, termasuk 3.804 perpustakaan sekolah menengah pertama. Namun, hanya 27,28% atau 1.038 perpustakaan sekolah yang telah terakreditasi berdasarkan data Agustus 2024. Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar perpustakaan sekolah di Jawa Timur belum memenuhi standar akreditasi yang diharapkan. [ren]