Sidoarjo, Bhirawa
Wilayah kabupaten Sidoarjo ternyata cukup banyak mempunyai destinasi wisata yang bisa dimanfaatkan oleh para siswa di sekolah untuk kegiatan outdoor learning (ODL). Destinasi wisata ini dianggap ramah dengan siswa
Di Kecamatan Wonoayu, ada wisata kampung lali gadget. Wisata yang mengajak para pengunjung untuk memanfaatkan permainan tradisional, zaman dahulu, sehingga tidak setiap hari masyarakat melulu berinteraksi dengan smartphone.
Ada museum mpu Tantular di Kecamatan Buduran. Tempat wisata edukasi ini tepat sebagai tempat untuk melihat dan memperoleh informasi kepada siswa akan hasil karya adiluhung budaya tradisional dari nenek moyang bangsa Indonesia.
“Masih banyak lagi, ada sekitar 30 an destinasi wisata di Sidoarjo yang bisa dimanfaatkan sebagai ODL siswa, sebagai pilihan, semuanya ramah siswa,” kata Kepala Dinas Kepemudaan Olah raga dan Pariwisata Kabupaten Sidoarjo, Jum at (7/2) akhir pekan lalu, saat mengundang para Kepala Sekolah SD dan SMP di Kabupaten Sidoarjo untuk mensosialiasikan destinasi wisata di Sidoarjo yang ramah siswa. Sosialiasi itu juga dipantau oleh sekitar 3.000an Kepala Sekolah di Sidoarjo melalui Youtube Channel.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Sidoarjo, Ridho Prasetyo, yang menjadi salah satu narasumber yang dihadirkan menyatakan sangat mendukung sosialisasi seperti itu. Ia juga menyebut kalau Perpustakaan umum Sidoarjo juga bisa menjadi destinasi wisata bidang literasi. Pada tahun 2024 lalu, Perpustakaan umum Sidoarjo yang telah menjadi salah satu tempat jujugan kegiatan city tour, tercatat ada 14 ribuan siswa datang kesana.
Di perpustakaan milik Pemkab Sidoarjo ini, para siswa bisa memanfatkannya sebagai wisata baca. Koleksi buku bacaan di perpustakaan terbesar di kota Sidoarjo ini, lengkap dan jumlahnya mencapai ratusan ribu. “Di sini juga ada mini bioskop, memutar film -film edukasi, tempatnya seperti bioskop premium, yang datang kesini giliran, mulai dari anak PAUD, TK, SD, dan SMP ,” kata Ridho.
“Silakang datang, kami menunggu, masyarakat umum juga boleh datang, gratis,” tambah Ridho
Asisten Tata Pemerintahan dan Kesra Pemkab Sidoarjo, M.Ainur Rahman, juga membenarkan di Sidoarjo banyak destinasi wisatanya yang ramah siswa. Di Desa Kebaron Kecamatan Tulangan, ada destinasi wisata petik jambu. Para siswa bisa memanfaatkan untuk kegiatan ODL nya.
“Setelah sosialisasi ini saya minta semua OPD dan masyarakat, agar kerja sama, promosikan destinasi wisata Sidoarjo, ini juga untuk kemajuan wisata Sidoarjo, tidak hanya untuk wisatawan lokal saja, kalau bisa wisatan luar negeri,” katanya.
Ketua DPRD Sidoarjo, Abdilah Nasih, yang hadir juga mengapresiasi ide agar para siswa sekolah di Sidoarjo cukup ODL di dalam Sidoarjo. Ia berpesan, destinasi wisata di Sidoarjo harus benar siap menjadi tempat ODL siswa. “Harus benar-benar siap, fasilitasnya harus dibenahi, jangan sampai tidak siap,” katanya.
Banyaknya destinasi wisata di wilayah Sidoarjo tersebut, kata Nasih, masyarakat Sidoarjo harusnya bangga. Sebab mempunyai peluang yang bisa untuk dikembangkan. “Menurut saya RPJM Sidoarjo kedepan harus semakin care dengan dunia wisata,” kata Nasih. [kus.wwn]