28 C
Sidoarjo
Friday, December 5, 2025
spot_img

Bupati Tulungagung Bakal Temui Pangdam V/Brawijaya Soal Kondisi Warga di Eks-Perkebunan Kaligentong

Pemkab Tulungagung, Bhirawa.
Bupati Tulungagung, Gatut Sunu Wibowo, bakal menemui Pangdam V/Brawijaya dalam waktu dekat. Ia akan menyampaikan keluh kesah warga di eks-Perkebunan Kaligentong yang lahannya merupakan aset TNI.

“Kami coba berusaha akan komunikasi dengan Pak Pangdam. Keluh kesah warga (Kaliigentong( akan kami sampaikan ke Pangdam,” ujar Bupati Gatut Sunu usai bersama pimpinan DPRD Tulungagung dan OPD lingkup Pemkab Tulungagung terkait berkunjung ke Desa Kaligentong Kecamatan Pucanglaban, Sabtu (27/9) petang.

Ia yakin Pangdam V Brawijaya akan menanggapi keluh kesah warga eks-Perkebunan Kaligentong tersebut. Terlebih TNI merupakan bagian dari masyarakat dan rakyat juga sayang pada TNI.

“Semoga ada solusi terbaik, agar rakyat kami bisa hidup tentram dan bisa berdampingan dan tentunya bersinergi dengan TNI dan Pemkab Tulungagung,” harapnya.

Bupati Gatut Sunu juga membeberkan jika sudah berjuang ke Jakarta untuk mencari solusi terbaik bagi warga eks-Perkebunan Kaligentong. Sejumlah instansi yang ditemui orang nomor satu di Tulungagung itu dapat menerima meski belum sepenuhnya selesai. “Nanti kami akan kembali ke Jakarta untuk menyelesaikannya,” terangnya.

Bupati Gatut Sunu menandaskan saat ini yang dibutuhkan warga eks-Perkebunan Kaligentong adalah aliran listrik dari PLN. Ia pun berharap TNI dapat memenuhinya.

“Agar mereka bisa difasiltasi. Listrik dapat masuk. Lalu teman-teman (warga) adem ayem bisa menerima putusan dengan baik dan tanah redis dapat diserahlkan dengan baik pula,” paparnya.

Berita Terkait :  DPRD-Pemkab Ponorogo Sepakati KUA-PPAS 2025 Dan Perubahan KUA-PPAS 2024

Sebelumnya, Bupati Gatut Sunu mengaku tidak membayangkan jika lahan eks-Perkebunan Kaligentong begitu luas sampai lebih dari 1.000 hektar. Ia baru tahu pula jika lahan tersebut tersebar di wilayah tiga kecamatan. Tidak hanya di wilayah Kecamatan Pucanglaban, tetapi juga di wilayah Kecamatan Kalidawir dan Kecamatan Tanggunggunung.

Bupati Gatut Sunu sebagai kepala daerah merasa sedih setelah melihat situasi dan kondisi warga di sana. “Apa pun yang dirasakan masyarakat Kaligentong kami juga sangat sedih. Saya sangat sedih sekali karena melihat dengan mata kepala sendiri,” tuturnya.

Ia terenyuh dengan kondisi rumah warga Desa Kaligentong yang sangat memprihatinkan. Penghasilannya pun dari ladang di lahan eks-Perkebunan Kaligentong.

“Ceritanya mulai dari mbah buyutnya mereka sudah menempati di tanah itu. Tetapi kami tetap menghormati putusan MA. Meski alangkah baiknya rakyat kami diperhatikan. Yang terdampak dikasih tempat yang terhormat. Yang memadai untuk bisa hidup,” pungkasnya. (wed.dre)

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru