Pemkab Pasuruan, Bhirawa
Kabupaten Pasuruan sangat terbuka terhadap berbagai bentuk investasi, baik di bidang industri, pariwisata, hingga pertanian modern. Salah satu keunggulan Pasuruan adalah ketersediaan tenaga kerja lokal yang banyak, terampil dan kompetitif.
“Kita siapkan segala kemudahan perizinan dan dukungan penuh dari pemerintah daerah. Dan keunggulan kia adalah memiliki SDM yang siap dilatih dan bersaing secara global,” ujar Bupati Pasuruan, HM Rusdi Sutejo saat menghadiri forum kerja sama bertajuk Peningkatan Keamanan dan Investasi Korea Selatan di Jawa Timur di Hotel Shangri-La di Kota Surabaya, kemarin.
Acara tersebut menjadi momentum penting dalam membuka peluang investasi antara Korea Selatan dan wilayah Jawa Timur, khususnya Kabupaten Pasuruan. Menurutnya, saat ini lahan untuk investasi tengah disiapkan, terutama di wilayah timur Kabupaten Pasuruan. “Wilayah Kecamatan Nguling sangat strategis dan cocok untuk pengembangan industri maupun logistik,” kata Mas Rusdi.
Di sisi lain, letak geografis Pasuruan yang dekat dengan Pelabuhan Probolinggo dan jalur tol nasional menjadi daya tarik tambahan bagi investor asing. “Aksesibilitas adalah kekuatan kami dalam mendukung distribusi dan ekspor,” imbuh Mas Rusdi.
Pihaknya juga menekankan pentingnya keamanan dan stabilitas daerah sebagai faktor penunjang investasi. “Saya menjamin lingkungan investasi yang aman, kondusif serta bersahabat bagi pelaku usaha,” imbuh Mas Rusdi.
Pejabat nomer satu di Kabupaten ini kembali menekankan pentingnya keamanan dan stabilitas daerah sebagai faktor penunjang investasi. Selain itu, Pemkab Pasuruan juga terus mendorong kemudahan layanan digital dan sistem OSS (Online Single Submission). “Tentu kita menjamin lingkungan investasi yang aman, kondusif, dan bersahabat bagi pelaku usaha. Sedangkan untuk proses perizinan kami terintegrasi dan transparan demi kenyamanan investor,” urai Mas Rusdi.
Pihaknya berharap kerja sama tersebut akan menghasilkan investasi konkret dari Korea Selatan ke wilayahnya. “Kita akan membuka pintu selebar-lebarnya bagi mitra strategis seperti Korea Selatan untuk tumbuh bersama di Pasuruan,” jelas Mas Rusdi.[hil.ca]