31 C
Sidoarjo
Tuesday, December 16, 2025
spot_img

BPJS Kesehatan Pastikan Transformasi Digital di Rumah Sakit Lavalette Kota Malang

Kota Malang, Bhirawa.
Transformasi Digital yang dilakukan oleh RS Lavalete Malang, mendapat perhatian khusus Direktur Teknologi Informasi BPJS Kesehatan, Edwin Aristiawan. Pihaknya memastikan implementasi transformasi digital dan kualitas pelayanan kesehatan yang diberikan pihak Rumah Sakit Lavalette kepada peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) berjalan dengan baik sesuai ketentuan.

Selain melakukan kunjungan pihaknya juga memberikan penghargaan atas implementasi integrasi sistem antrean online, integrasi sistem klaim, implementasi E-SEP dan Finger Print/ Frista. Edwin menjelaskan, sistem antrean online memungkinkan pasien untuk mendaftar pelayanan secara digital, mengurangi waktu tunggu di rumah sakit, serta mempercepat proses pelayanan.

“Apresiasi kepada Rumah Sakit Lavalette yang sudah berkolaborasi dan mendukung optimalisasi pemanfaatan Aplikasi Mobile JKN,”tuturnya.. Rumah Sakit Lavalette, lanjutnya telah mencapai hasil yang luar biasa dalam pemanfaatan Aplikasi Mobile JKN oleh pasien yang mencapai 6.200 peserta setiap bulannya. “Digitalisasi yang dilakukan ini tentunya untuk memberikan kemudahan akses pelayanan kesehatan kepada peserta JKN,” ujar Edwin.

Lebih lanjut, Edwin menyampaikan bahwa digitalisasi merupakan sebuah keharusan. Digitalisasi yang digagas oleh BPJS Kesehatan itu bukan hanya untuk kepentingan BPJS Kesehatan maupun peserta JKN, tetapi juga kepentingan rumah sakit untuk menuju peningkatan akses pelayanan kesehatan. Ia menambahkan bahwa inovasi Aplikasi Mobile JKN ini adalah upaya untuk mengurai kerumunan dan meningkatkan kenyamanan peserta JKN dalam mengakses pelayanan kesehatan. “Sinergi dan saling mendukung perlu terus ditingkatkan antara BPJS Kesehatan dan fasilitas kesehatan sehingga digitalisasi dapat berjalan dengan optimal,” imbuhnya. Pihaknya percaya dengan kualitas pelayanan yang sudah baik, harua terus dtingkatkan dan dipertahankan.

Berita Terkait :  Peluncuran Kapal Cepat Banyuwangi-Denpasar Terancam Tersendat

Sementara itu Direktur Rumah Sakit Lavalette, Indra Gunawan mengungkapkan Saat ini pihakanya telah melayani pengambilan antrean online melalui Aplikasi Mobile JKN sehingga peserta dengan mudah dapat mengakses informasi ketersediaan layanan secara real time. Peserta juga dapat melakukan check in secara mandiri pada Anjungan Pendaftaran Mandiri (APM) lengkap dengan Frista untuk face recognition peserta. Dirinya juga mengaku bahwa Lavalate sudah melakukan implementasi E-SEP.

“Kani berterima kasih atas kunjungan Bapak Direktur Teknologi Informasi BPJS Kesehatan ke Lavalette dan memberikan penghargaan bintang tiga untuk kategori digitalisasi layanan kesehatan,”ujarnya. Penghargaan ini ujar dia, akan menjadi motivasi Lavalrte untuk terus melakukan improvement dalam pengembangan digitalisasi sehingga dapat memberikan manfaat bagi peserta JKN yang dilayani.

Indra menyatakan bahwa Lavalete akan terus melakukan edukasi kepada peserta untuk menggunakan Aplikasi Mobile JKN. Ia menyampaikan Lavalette berkomitmen untuk selalu melakukan evaluasi dan monitoring dalam penggunaan Aplikasi Mobile JKN setiap bulan. Pihaknya juga mendukung penuh terhadap upaya BPJS Kesehatan dalam memberikan kemudahan pelayanan kepada peserta JKN salah satunya dalam hal optimalisasi pemanfaatan sistem antrean online di Lavalette

“Semoga kerja sama antara Rumah Sakit Lavalette dan BPJS Kesehatan dapat terjalin dengan baik dan selalu melakukan sinergi transformasi khususnya dalam bidang digital sehingga peserta bisa mendapatkan layanan kesehatan yang berkualitas,” tambah Indra.[mut.ca]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru