Situbondo, Bhirawa
Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Situbondo melakukan pertemuan dengan Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Jember di lantai II Pemkab Situbondo.
Salah satu agendanya yaitu menerima roadmap Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah atau ETPD dari BI Jember. Hadir Bupati Mas Rio, Sekda Wawan Setiawan, Kepala Bapenda, Hariyadi Tejo Laksono serta Kepala Kantor Perwakilan BI Jember, Gunawan.
Kepala Bapenda Kabupaten Situbondo, Hariyadi Tejo Laksono, melalui Kabid Pengelolaan Pendapatan Daerah. Nely anjar mengatakan, dalam pertemuan ini dilakukan penyerahan roadmap ETPD dari Kantor Perwakilan BI Jember kepada Pemkab Situbondo.
“Ya, hari ini dilakukan penyerahan roadmap atau peta jalan ETPD dari BI Jember hasil kerjasama dengan UI,” aku Nely Anjar.
Masih kata Nely, penyerahan roadmap ETPD ini meliputi lima wilayah Sekarkijang, dimana salah satunya adalah Kabupaten Situbondo. Untuk penyusunan roadmapnya ini, ungkap Nely, berlangsung sejak bulan Juli, baik secara daring dan luring.
“Nah pada hari ini sudah diserahkan dokumen ETPD tersebut,” aku Nely. Wanita yang sebelumnya bertugas di Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Situbondo itu menambahkan, tujuan kedepan dari program ini agar seluruh transaksi pendapatan dilakukan secara elektronik atau secara digital.
“Oh gak alot kok tadi pertemuannya, lancar saja. Bahkan dari OPD menyanggupi kedepan selama 5 tahun sampai tahun 2029 akan siap melakukan transaksi secara digital,” tutur Nely.
Sedangkan untuk kesiapan sarana dan prasarananya, imbuh isteri Camat Situbondo itu, diminta melakukan kerjasama dengan Bank Jatim.
Sementara itu Bupati Situbondo, Mas Rio, juga mengaku pihaknya sangat siap untuk merealisasikan program ETPD (Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah) yang diinisiasi oleh BI Jember.
“Kalau ditanya siap, kami sangat siap dengan program ini. Bapenda Kabupaten Situbondo juga sangat siap,” aku Mas Rio. Masih kata Mas Rio, hasil pertemuan kali ini akan menggunakan sistem ETPD terhadap PAD dan belanja daerah. Dan untuk paketnya, aku Mas Rio, sudah banyak diberikan, salah satunya oleh Pasir Putih yang mengalami kenaikan pendapatan 70 juta pada bulan Agustus 2025.
“Semua distribusi juga akan menggunakan digital payment. Kalau tingkat kebocoran ya itu pasti ada,” tandas Mas Rio. (awi.dre)