Kab Malang, Bhirawa
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang menerima Corporate Social Responsibility (CSR) dari Bank Jatim berupa satu unit kendaraan Arm Roll Truck atau kendaraan pengangkut sampah yang menyerupai kontainer dan dilengkapi sistem hidrolis. Sedangkan kendaraan tersebut guna untuk meningkatkan efisiensi dalam menangani persoalan sampah di Kabupaten Malang. Karena permasalahan sampah masih menjadi perhatian serius Pemerintah Pemkab Malang.
Sehingga untuk mendukung pengelolaan sampah di Kabupaten Malang Bank Jatim Kepanjen menyerahkan satu Unit Arm Roll Truck kepada Bupati Malang HM Sanusi untuk Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Malang. Sedangkan pemberian program CSR itu melalui penyerahan kendaraan operasional kebersihan. Hal ini merupakan bentuk kepedulian perusahaan untuk ikut membantu persoalan masyarakat yang mana kebersihan ini adalah tanggung jawab kita bersama.
“Kebersihan adalah kebutuhan bersama, yang manfaatnya untuk kepentingan bersama, dan resikonya juga menyebabkan dampak polusi, seperti bau dan penyakit yang ditimbulkan dari sampah itu adalah dampak bersama,” kata Bupati Malang HM Sanusi, Rabu (5/3), usai menerima bantuan satu unit kendaraan Arm Roll Truck dari Bank Jatim Kepanjen, di Peringgitan Pendopo Agung Kabupaten Malang.
Bantuan CSR berupa satu unit kendaraan Arm Roll Truck, lanjut dia, tentu dirinya
mengucapkan terimakasih kepada Bank Jatim sudah membantu berupa kendaraan Arm Roll Truck untuk mengangkut sampah dari Tempat Pembuangan Sementara (TPS) ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA). Sebab, volume sampah di Kabupaten Malang cukup tinggi, yakni mencapai 1.200 ton per hari. Hal ini ada kesinambungan ketika dirinya mengikuti retreat di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah (Jateng), pada 22-28 Februari 2025, yang mana ada beberapa poin yang menjadi atensi Presiden Republik Indonesia (RI) Prabowo Subianto untuk dilaksanakan di daerahnya, yang salah satunya adalah persoalan sampah.
“Kami yakin dengan dukungan sarana dan prasarana yang kita punya saat ini, permasalahan sampah bisa kita tekan. Semoga dengan tambahan armada yang baru ini, lebih menjawab kebutuhan masyarakat terkait persoalan sampah. Dan kami pun akan berikan edukasi ke masyarakat dari hulu sampai hilir agar tidak membuang sampah sembarangan,” paparnya.
Selain itu, Sanusi juga mengatakan, dirinya berencana akan mengumpulkan para pengusaha dan daerah-daerah yang terdampak oleh sampah, agar nantinya bisa tergugah membantu berupa kendaraan Arm Roll Truck untuk mengatasi permasalahan sampah, utamanya sampah yang berada di pasar. Sehingga kendaraan pengangkut sampah bantuan dari Bank Jatim Kepanjen itu, nantinya digunakan di Pasar Kepanjen, Dampit dan Pasar Gondanglegi. Dengan kepedulian Bank Jatim terhadap pasar yang merupakan sumber ekonomi kerakyatan yang ada di daerah itu bisa terbantu dengan adanya bantuan Arm Roll Truck ini.
“Selain Pemkab Malang mendapatkan bantuan satu Unit Arm Roll Truck berupa satu unit arm roll truck, pihaknya juga menerima bantuan 12.000 bibit kelor dan 250 bambu kuning dari PT Cheil Jedang Indonesia untuk DLH Kabupaten Malang. Dimana bambu kuning ini akan di tanam dan di rawat, untuk mengurangi polusi udara yang disebabkan oleh timbunan sampah di TPA,” pungkasnya.
Sementara itu, Pimpinan Bank Jatim Cabang Kepanjen Satria Dananjaya mengatakan, alasan Bank Jatim memberikan CSR dalam bentuk satu unit Arm Roll Truck pada Pemkab Malang, karena persoalan sampah di Kabupaten Malang. Sehingga
urusan sampah menjadi salah satu isu yang mendesak untuk segera ditangani. Sebab, masalah sampah harus cepat ditangani, agar tumpukan sampah tidak mengganggu warga, salah satunya bau tidak sedap, bahkan bisa mengganggu kesehatan.
“Bantuan kendaraan pengangkut sampah, hal ini sebagai bentuk kontribusi nyata untuk membantu Pemkab Malang dalam menangani permasalahan lingkungan. Dan bantuan ini untuk dapat membantu mempercepat solusi terhadap persoalan sampah di Kabupaten Malang,” tegasnya. [cyn.ca]