Deli Serdang, Bhirawa
Atlet senam Jatim kembali meraih satu medali emas PON XXI Aceh, Sumut melalui Raja Dwi Permata Halim yang turun di nomor aerobik perorangan putra. Dengan hasil ini senam Jatim berhasil melampau target 3 emas yang dibebankan KONI Jatim.
Pada lomba yang digelar di GOR Disporasu, Deli Serdang, Sumatera Utara, Minggu (8/9), Raja Dwi Permata Halim menjadi yang terbaik dengan total 19,400 poin, diikuti oleh Gregorious Agung Iswarabawa dari DKI Jakarta yang meraih medali perak dengan 19,050 poin, serta Aprilian Anggara dari Jambi yang membawa pulang medali perunggu dengan 18,950 poin.
Pelatih senam Jawa Timur, Indra Sibarani mengaku bersyukur atas hasil yang dicapai timnya, karena mampu melampaui target. Menurutnya, capaian ini akan menjadi modal penting untuk perkembangan senam di Jawa Timur ke depan.
“Alhamdulillah, berkat doa dan dukungan masyarakat Jatim, kami berhasil melampaui target dari tiga medali emas menjadi lima medali emas. Ini adalah anugerah bagi kami dan akan semakin memacu kami untuk lebih baik ke depannya,” ujar Indra.
Meskipun telah melampaui target, Indra mengatakan masih ada aspek yang perlu dievaluasi, terutama di nomor senam artistik dan ritmik yang perlu ditingkatkan.
“Kalau melihat hasilnya, ada poin yang kalah tipis, hanya 0,1 poin dari DKI Jakarta. Evaluasi perlu dilakukan di nomor artistik dan ritmik, terutama untuk pesenam muda yang harus terus diasah,” lanjutnya.
Klasemen akhir cabang olahraga senam di PON 2024, Jawa Timur menempati peringkat ketiga dengan lima emas, lima perak, dan empat perunggu. Sementara itu, DKI Jakarta kokoh di peringkat pertama dengan tujuh emas, delapan perak, dan dua perunggu, disusul Riau di posisi kedua dengan enam emas, tiga perak, dan dua perunggu. [wwn.fen]