Aslog Panglima TNI, Mayjen Candra Wijaya bersama Bupati Warsubi dan Dandim 0814 Jombang, Letkol Kav Dicky Prasojo saat meninjau sumur bor untuk pertanian program TMMD ke – 125 tahun 2025 di Desa Kromong, Kecamatan Ngusikan, Kabupaten Jombang, Jumat (01/08). foto: arif yulianto/bhirawa.
Jombang, Bhirawa.
Asisten Logistik (Aslog) Panglima TNI, Mayjen TNI Candra Wijaya selaku Tim Pelaksanaan dan Evaluasi (Wasev) TMMD ke – 125 Tahun 2025 meninjau program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke – 125 tahun 2025 di wilayah Kodim 0814 Jombang yang berada di Desa Kromong, Kecamatan Ngusikan, Kabupaten Jombang, Jumat (01/08).
Kedatangan Aslog Panglima TNI ke Desa Kromong didampingi Bupati Jombang, Warsubi dan Komandan Kodim (Dandim) 0814 Jombang, Letkol Kav Dicky Prasojo.
Di Desa Kromong, Mayjjen Candra Wijaya bersama para pejabat singgah di Kantor Desa Kromong. Di sini, Jenderal bintang dua itu menerima laporan penjelasan dan pemaparan terkait program TMMD ke – 125 dari Dandim 0814 Jombang selaku Dansatgas TMMD ke – 125 di Jombang.
Setelah itu, dengan menggunakan motor trail, Aslog Panglima TNI, Bupati Jombang, serta Dandim 0814 Jombang melakukan peninjauan kegiatan fisik dan non fisik ke sejumlah titik di desa itu.
Mulai dari kegiatan non fisik berupa penyuluhan kesehatan mata di SDN Kromong, kemudian peninjauan rehabilitasi musala, lalu ke lokasi pembangunan sumur bor, dan ke lokasi pembangunan jalan dengan sistem paving.
Aslog Panglima TNI, Mayjen Candra Wijaya mengatakan, dirinya datang ke lokasi TMMD di Desa Kromong, Kecamatan Ngusikan, Kabupaten Jombang dalam rangka pelaksanaan Tim Wasev TMMD yang ke – 125 tahun 2025.
Dikatakan Mayjen Candra Wijaya seperti yang dijelaskan oleh Dandim 0814 Jombang, bahwa TMMD ini memiliki dua sasaran, yakni sasaran fisik dan non fisik.
“Sasaran fisik sudah sama-sama kita tinjau bersama,” kata Mayjen Candra Wijaya.
“Yaitu renovasi musala, kemudian pengeboran sumur bor untuk pertanian sebanyak lima, kemudian rehab rumah tidak layak huni, dan pembangunan jalan yang sedang dilaksanakan, sepanjang 1178 meter yang insyaallah selesai mudah-mudahan sebelum tanggal 21 Agustus,” beber Mayjen Candra Wijaya.
Mayjen Candra Wijaya juga mengatakan bahwa, pada TMMD di Desa Kromong ini juga dilaksanakan kegiatan non fisik seperti penyuluhan hukum, tentang stunting, maupun penyuluhan lainnya di bidang kesehatan.
“Mudah-mudahan dengan apa yang sudah dilakukan, kerjasama antara Bapak Bupati dengan Bapak Dandim dalam rangka pelaksanaan TMMD ini, bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” harapnya.
“Sehingga masyarakat di Desa Kromong ini bisa meningkat kesejahteraannya,” tandas Mayjen Candra Wijaya.
Bupati Jombang, Warsubi menyampaikan, program TMMD adalah bentuk kerjasama antara TNI dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang dalam rangka meningkatkan infrastruktur dan juga meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM).
“Dalam rangka untuk mensejahterakan masyarakat,” pungkas Bupati Jombang.(rif.hel)