Surabaya, Bhirawa
Himpunan Mahasiswa Ilmu Komunikasi (Himakota) Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya mengadakan kegiatan bertajuk “Bicara Lewat Layar : Menangkap Cerita dari Sudut Pandang Kamera” di Auditorium Lantai 6 Gedung R. Ing Soekonjono Untag Surabaya.
Acara tersebut diikuti oleh mahasiswa Ilmu Komunikasi menempuh mata kuliah Komunikasi Visual dan Fotografi, mereka diajak menerapkan teori yang dipelajari di kelas ke dalam praktik nyata melalui pendekatan sinematografi dan visual storytelling. Himakota memberi wadah pengalaman belajar yang agar mahasiswa Ilmu Komunikasi semakin memahami pentingnya visual dalam proses penyampaian pesan, dan untuk mengasah kreativitas mahasiswa di bidang sinema, dengan menjadikan kamera bukan sekadar alat dokumentasi, tetapi sarana bercerita yang mampu menafsirkan realitas dari beragam perspektif, Rabu (8/10).
Ketua Program Studi Ilmu Komunikasi, Hajidah Fildzahun Nadhilah Kusnadi, S.Sos., M.A., mengukapkan bahwa kegiatan seperti ini sangat penting untuk memperluas pengalaman belajar mahasiswa di luar ruang kelas, dimana kesempatan untuk belajar langsung dari praktisi membuka ruang baru bagi mahasiswa dalam memahami komunikasi visual secara lebih menyeluruh.
“Dalam kelas banyak teori, tapi praktiknya belum tentu sejauh ini, dari acara hari ini mahasiswa langsung melihat bagaimana visual bekerja menyampaikan pesan dalam film, sekaligus menambah wawasan mereka di dunia sinema,” jelas Hajidah.
Hajidah berharap kegiatan seperti ini dapat mendorong mahasiswa untuk lebih produktif dan kreatif dalam menghasilkan karya visual.
Ketua pelaksana kegiatan, Febe Nindy Diyanisa mengatakan dalam kegiatan ini melahirkan karya visual mahasiswa, baik berupa video, film pendek, maupun film panjang yang bisa menjadi luaran Ilmu Komunikasi, serta memperdalam pemahaman mahasiswa mengenai cara menyampaikan pesan melalui visual.
“Kegiatan fokus pada perfilman dan secara khusus melibatkan mahasiswa yang sedang menempuh mata kuliah Komunikasi Visual dan Fotografi, agar ilmu di kelas dapat diterapkan secara langsung,” tuturnya.
Febe menyampaikan telah menghadirkan praktisi perfilman Farah Fauziah, S.Hub.Int., M.A., sebagai narasumber, dengan membahas bagaimana kamera mampu menangkap cerita dari berbagai sudut pandang dan bagaimana visual menjadi bahasa komunikasi yang kuat.
“Narsumber menberi materi serta mendorong mahasiswa untuk berani bereksperimen dengan teknik sinematografi agar mampu menemukan gaya bercerita masing-masing,” ungkap Febe. [ren.wwn]