25 C
Sidoarjo
Friday, December 5, 2025
spot_img

Perkuat Tim Patroli Air, Dorong Kolaborasi Penthahelix untuk Jaga Kali Surabaya

Pemprov Jatim, Bhirawa
Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Jawa Timur menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Peningkatan Kapasitas bagi Tim Patroli Air sebagai upaya memperkuat kompetensi teknis dan mempererat kolaborasi lintas sektor pentahelix dalam pengelolaan kualitas air Kali Surabaya. Kegiatan berlangsung di Ruang Kalpataru DLH Jatim, Kamis (4/12/2025)

Bimtek menghadirkan narasumber dari Direktorat Perlindungan dan Pengelolaan Mutu Air serta Perum Jasa Tirta I. Materi awal disampaikan Aisyah dari Direktorat PPM Air yang menekankan pentingnya prosedur pengambilan sampel air sungai sesuai Standar Nasional Indonesia (SNI).

”Petugas patroli harus memahami lisensi sampling, teknik pengambilan sampel, dan metode pengawetan limbah sebelum dianalisis laboratorium. Data yang valid sangat dibutuhkan, termasuk untuk kepentingan penegakan hukum,” jelasnya.

Materi berikutnya disampaikan Teguh Bayu Aji dari Subdivisi Pengelolaan SDA WS Brantas 3 Perum Jasa Tirta I mengenai penguatan kolaborasi pentahelix dalam menjaga Kali Surabaya. Ia menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah, masyarakat, LSM, akademisi, dan dunia usaha.

”Patroli air sudah memiliki payung hukum melalui SK Gubernur. Kami berharap kolaborasi pentahelix ini semakin kuat, melibatkan Satpol PP, BBWS, DLH kabupaten/kota, hingga unsur masyarakat,” ujarnya.

Plt Kepala DLH Jatim, Nurkholis menegaskan, pentingnya peningkatan kualitas patroli air pada tahun depan. ”Kerja sama selama ini sudah baik, dan ke depan harus lebih baik lagi. Kali Surabaya bisa menjadi model penanganan sungai bagi provinsi lain. Patroli harus tetap berjalan, minimal sebulan sekali, tapi pelaksanaannya harus lebih tajam dan efektif,” katanya.

Berita Terkait :  Desa Mojogede Gresik Raih Juara Satu Lomba PBB Tingkat Kecamatan

Nurkholis juga menyampaikan bahwa rekomendasi hasil rembuk lingkungan di Warugunung telah ditindaklanjuti DLH Jatim melalui edukasi masyarakat. Pada akhir Desember, tim juga akan melaksanakan aksi bersih sungai di Desa Krembangan sebagai lanjutan rekomendasi tim patroli air.

Peserta Bimtek sekaligus Direktur Konsorsium Lingkungan Hidup, Imam Rochani, menilai kegiatan ini sangat strategis untuk memperkuat kemampuan teknis anggota tim patroli.

”Bimtek seperti ini sebaiknya tidak hanya sekali di akhir tahun. Ke depan bisa dilakukan beberapa kali dengan tema berbeda, misalnya penegakan hukum. Tim butuh wawasan menyeluruh agar setiap sektor memahami tugasnya. Kali Surabaya adalah contoh kolaborasi penanganan sungai yang jarang dimiliki daerah lain,” ujarnya.

Imam berharap Bimtek bisa menghasilkan program jangka pendek, menengah, dan panjang yang terstruktur, terukur, dan konsisten.

Koordinator Garda Lingkungan, Didik Harimuko, juga mengapresiasi fasilitasi Bimtek oleh DLH Jatim. Selama ini evaluasi kinerja patroli lebih banyak dilakukan internal. Namun melalui Bimtek, kapasitas tim dapat ditingkatkan secara lebih komprehensif.

”Konsep pentahelix yang disampaikan sangat bagus. Kesadaran masyarakat harus terus dibangun, tetapi tidak cukup dengan edukasi saja. Penindakan terhadap pelanggaran di bantaran sungai juga perlu dilakukan, terutama terkait pembuangan sampah domestik dan limbah lainnya yang meningkat pada musim hujan,” jelas Didik. [rac.fen]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru