Gresik, Bhirawa
Curah hujan tinggi berdampak debit air Kali Lamong tambah tinggi akibatnya merendam rumah warga, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gresik bergerak cepat melakukan evakuasi warga yang usia rentan yang terdampak banjir susulan di Desa Bringkang dan Desa Pranti, Kecamatan Menganti.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Gresik, Sukardi mengatakan, sebanyak 50 warga di usia rentan atau usia lanjut diutamakan terlebih dahulu untuk dievakuasi akibat banjir, petugas bersama para tokoh masyarakat bergerak cepat mengevakuasi warga, terutama kelompok rentan seperti lansia berusia di atas 70 tahun.
Dalam proses evakuasi, petugas mengevakuasi seorang Lansia Ibu Sri (80) yang dalam kondisi sakit. Ibu Sri dibawa pihak keluarga menuju RS untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. Petugas BPBD juga telah siaga di tempat bila sewaktu-waktu dibutuhkan warga jika debit air terus bertambah.
”Kami melakukan evakuasi kepada ibu-ibu yang rumahnya terdampak banjir di Perumahan Maharaja. Banyak yang di usia rentan, karena kondisi tubuh sehingga harus di angkut mobil BPBD,” ujarnya.
Upaya pertolongan dengan sigap dan cepat disesuaikan dengan kondisi dan situasi. Selain itu, juga menindaklanjuti intruksi dari bupati dan wakil bupati untuk mengutamakan keselamatan warga, juga memastikan kebutuhan konsumsi bagi para pengungsi.
Upaya evakuasi dan penanganan akan terus dilakukan hingga kondisi banjir surut dan warga dinyatakan aman untuk kembali ke rumah masing-masing. Hingga kini Tim BPBD tetap siaga di tempat, berjibaku bersama warga setempat melakukan evakusi pada warga yang membutuhkan bantuan.
Sukardi menegaskan, selain keselamatan warga BPBD juga berjuang terkait pemenuhan kebutuhan hidup seperti makanan. Juga sudah mendirikan dapur umum bekerja sama dengan Dinas Sosial (Dinsos) Gresik, selain dapur umum dari pemerintah, warga juga turut mendirikan dapur mandiri di Desa Pranti. Untuk membantu kebutuhan makan para pengungsi, selama masa tanggap darurat.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Gresik, Mujid Ridwan mengatakan, pihaknya telah memantau dan mendapatkan laporan terkait banjir di Kabupaten Gresik. Diharapkan intansi terkait seperti DPUTR untuk segera melakukan perbaikan tanggul yang jebol. Dinas Sosial segera melakukan Tupoksinya di dengan siaga cepat, kebutuhan masyarakat yang di butuhkan. Juga memberikan apresiasi kepada BPDB yang dengan sigap dan tepat melakukan pekerjaannya dalam tangap darurat banjir. [kim.fen]


