25 C
Sidoarjo
Friday, December 5, 2025
spot_img

Disnaker Jombang Gelar Bimtek K3 Pekerja Perusahaan Rokok

Pembukaan Bimtek K3 dan pemberian tablet tambah darah bagi pekerja wanita perusahaan rokok di MPS Perak, Jombang, Kamis (13/11).

Jombang, Bhirawa.
Dinas Ketenagakerjaan (Diskaner) Kabupaten Jombang menggelar kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dan pemberian tablet tambah darah bagi pekerja wanita perusahaan rokok di PT Anugerah Mutiara Luhur Indonesia Jaya (MPS Perak), Jombang, Kamis (13/11).

Kegiatan ini dibuka oleh Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Jombang Agus Purnomo mewakili Bupati Jombang, Warsubi, dan dihadiri oleh Kepala Disnaker Kabupaten Jombang, Isawan Nanang Risdiyanto beserta jajaran, para pejabat Pemkab Jombang terkait, serta Direktur MPS Perak Jombang.

Bimtek diikuti para pekerja dari perusahaan rokok MPS Perak Jombang.

Dalam sambutannya mewakili Bupati Jombang, Sekdakab Agus Purnomo mengatakan, Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) merupakan upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang untuk menciptakan lingkungan kerja yang sehat dan aman, sehingga dapat mengurangi probabilitas kecelakaan kerja/penyakit akibat kelalaian yang mengakibatkan penurunan produktivitas kerja.

Adapun manfaat atau fungsi K3 untuk pekerja kata Sekdakab Jombang, yaitu pekerja memahami bahaya dan risiko dari pekerjaannya, pekerja memahami tindakan pencegahan agar tidak terjadi kecelakaan, serta pekerja memahami hak dan kewajibannya sesuai peraturan terkait dengan K3. Selain pekerja, Perusahaan sesuai ketentuan juga memiliki kewajiban dalam implementasi K3 di perusahaannya.

“Namun di atas semuanya, saya ingin memastikan bahwa seluruh pekerja di Kabupaten Jombang mendapatkan perlindungan yang paripurna,” kata Sekdakab Agus Purnomo.

Berita Terkait :  Pansus Ungkap Aset Milik Pemprov Jatim Senilai Rp56 Triliun Dikuasai Orang

Menurut Sekdakab Agus Purnomo, perlindungan terhadap pekerja dapat dilakukan dengan cara memberikan tuntunan, santunan, maupun dengan jalan meningkatkan pengakuan hak-hak asasi manusia sebagai pekerja.

“Hari ini, Pemkab Jombang hadir melalui Bimtek K3 dalam rangka memberikan tuntunan berupa informasi yang dapat menjadi pengetahuan bagi pekerja,” ujar Sekdakab Jombang.

Informasi serta pengetahuan berkaitan dengan Kesehatan Kerja disampaikan oleh narasumber dari Dinas Kesehatan Jombang.

Selanjutnya dari Pengawas Ketenagakerjaan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Timur memberikan informasi dan pengetahuan terkait Keselamatan Kerja.

Diharapkan informasi dan pengetahuan yang diperoleh peserta Bimtek dapat diteruskan kepada pekerja lainnya, saudara, tetangga maupun masyarakat luas.

“Selanjutnya, kegiatan Bimtek ini juga sebagai bentuk kolaborasi lintas perangkat daerah dalam mendukung program strategis daerah maupun program prioritas nasional di bidang kesehatan, yaitu upaya penanggulangan stunting, HIV/AIDS, TBC, dan Malaria. Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa sampai dengan hari ini, Kabupaten Jombang belum benar-benar bebas dari stunting, HIV/AIDS, TBC, dan Malaria,” ungkap Sekdakab Jombang.

“Karenanya, berbagai upaya perlu dilakukan untuk menekan angka stunting, HIV/AIDS, TBC, dan Malaria tersebut. Upaya ini tidak hanya diperuntukkan bagi pekerja wanita yang sedang mempersiapkan pernikahan dan kehamilan, pekerja wanita yang sedang mengandung atau memiliki Balita, namun juga diperuntukkan bagi para pekerja pria agar dapat berkontribusi dalam penanggulangan stunting HIV/AIDS, TBC, dan Malaria melalui keluarganya,” beber Agus Purnomo.

Berita Terkait :  Jumat Berkas, Babinsa Kodim 0813 Bojonegoro Bersih-bersih Sampah Kali Rancang

Sekdakab Jombang menyebutkan, salah satu langkah nyata terkait hal tersebut adalah dengan pembagian tablet tambah darah bagi pekerja wanita dalam rangka pencegahan stunting.

“Alhamdulillah atas dukungan serta kerjasama semua pihak dalam upaya penanggulangan stunting bahwa Pemerintah Kabupaten Jombang mendapatkan apresiasi dari Menteri Kesehatan sebagai Intervensi Spesifik Terbaik Regional I Tahun 2025 Tingkat Kabupaten/Kota se-Indonesia pada 12 November 2025,” pungkas Sekdakab Jombang. (adv.rif)

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru