25 C
Sidoarjo
Friday, December 5, 2025
spot_img

Kisah Perjuangan dan Penghormatan yang Tak Terlupakan, Gubernur Jatim Gelar Syukuran Anugerah Gelar Pahlawan Nasional bagi Marsinah


Pemprov, Bhirawa
Perjuangan tanpa pamrih yang dilakukan Marsinah, seorang buruh perempuan asal Nganjuk, akhirnya mendapatkan tempat yang layak dalam sejarah Indonesia. Pemerintah Indonesia secara resmi menganugerahkan gelar Pahlawan Nasional kepada Marsinah.

Sebagai wujud syukur, Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) menggelar tasyakuran atas penganugerahan gelar pahlawan Nasional kepada Marsinah. Bertempat di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Selasa (11/11).

Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa melakukan potong tumpeng, serta mengundang keluarga Marsinah, Forkopimda Nganjuk, serta sejumlah perwakilan para buruh.

“Bersyukur, terima kasih kepada Pak Presiden Prabowo yang sudah memutuskan penganugerahan gelar Pahlawan Nasional kepada tiga tokoh Jawa Timur,” kata Gubernur Khofifah.

Satu di antaranya, lanjut Khofifah, yakni perempuan dari komunitas yang hidupnya sangat sederhana, yaitu Marsinah. “Artinya bahwa kejuangan, keberanian, dan upaya untuk bisa menegakkan keadilan dilakukan luar biasa oleh seorang Mbak Marsinah. Hingga akhirnya mengantarkan beliau mendapatkan anugerah gelar Pahlawan Nasional,” ucapnya.

Khofifah mengungkapkan bahwa penganugerahan gelar ini merupakan hasil dari usaha panjang yang melibatkan berbagai pihak. Pada dasarnya, pengusulan gelar Pahlawan Nasional untuk Marsinah sudah dimulai sejak Desember 2022, namun prosesnya memang memerlukan kelengkapan dokumen dan data.

Bahkan, peran serikat pekerja di Indonesia, termasuk yang ada di Jawa Timur, mendukung usulan ini. Pada peringatan Hari Buruh, serikat pekerja menyuarakan keinginan mereka untuk melihat Marsinah diakui sebagai Pahlawan Nasional.

Berita Terkait :  Perkuat Kesiapsiagaan Bencana, Gubernur Khofifah Apresiasi BPBD Se-Jatim Siap, Sigap, Tangguh Hadapi Bencana

“Ketika Presiden Prabowo menanyakan siapa yang akan diusulkan, mereka langsung menyebutkan nama Marsinah. Saya pun mendukungnya,” tambah Khofifah dengan penuh semangat.

Proses verifikasi menjadi, lanjutnya, menjadi tantangan besar dalam upaya tersebut. Data primer yang dibutuhkan untuk menguatkan usulan harus dikumpulkan dengan seksama.

“Tim TP2GP (Tim Pengkaji dan Peneliti Gelar Pahlawan Nasional) Pusat, Provinsi dan Nganjuk ini pun bekerja dengan keras untuk memastikan bahwa semua bukti sejarah Marsinah terkumpul dengan lengkap, termasuk monumen-monumen yang mengabadikan perjuangannya,” ungkapnya.

Dari sisi keluarga, Marsinah tetap dikenang dengan penuh rasa bangga. Kakak Marsinah yang turut hadir dalam acara tersebut, yakni Marsini tidak dapat menyembunyikan perasaannya. Dirinya hanya bisa mengucap terima kasih

“Kami sangat senang dan bangga. Akhirnya, Marsinah diakui sebagai Pahlawan Nasional. Meskipun sudah lama, kami tetap mengenang momen-momen indah bersama Marsinah,” ungkapnya dengan penuh haru. [bed.gat]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru